Story Of Yuni

Gadis Bertubuh Gempal

     Hari ini adalah hari pertama masuk sekolah kembali setelah libur panjang kenaikan kelas. Dan banyak siswa yang berlalu lalang di koridor sekolah untuk mencari nama mereka yang sudah ditempel disetiap kelas dalam bentuk kertas. Guru-guru pun mulai sibuk untuk mempersiapkan rapat awal masuk sekolah.
     Ternyata SMA negeri 12 pun sedang kedatangan murid baru, dia perempuan. Tiba-tiba ada salah satu siswa perempuan yang bertanya. " Eh coba kamu lihat orang itu" ucap gadis itu menunjuk kearah seorang siswa perempuan yang baru memasuki gerbang sekolah. "Siapa dia? Lihat badannya gendut sekali, kulitnya hitam tapi untung saja dia gak dekil, pendek, rambutnya juga seperti tidak terawat."
     Anak itu memasuki gerbang dan berjalan sambil membuat seulas senyum ramah di sepanjang ia berjalan dikoridor sekolah. Tapi tidak begitu lama, senyumnya pudar. Karena banyak orang yang melihatnya dengan tatapan aneh dan seolah jijik bahkan ada yang tidak suka. Padahal ini adalah sekolah barunya, seharusnya ia mendapat sambutan yang ramah juga dari teman-teman barunya. Tapi ternyata tidak. Tapi dia tetap semangat, dan menganggap tatapan mereka adalah sesuatu yang tidak perlu dibesar-besarkan dan diambil hati.

     Akhirnya setelah cukup lama berkeliling sekolah untuk mencari ruang kepala sekolahnya, dia pun sampai. Mengetuk pintu dan mengucapkan salam dengan sopan.
     "Masuk!" Setelah mendapat jawaban dari dalam ruangan itu dia pun membuka pintu dan segera masuk.
     "Silahkan duduk Nak." Ucap kepala sekolah itu. "Kamu murid baru yang pindahan itu kan?" Tanyanya.
     "Iya Pak, saya murid baru disekolah ini." Jawab siswa itu.
     "Nanti kamu akan diantarkan oleh Bu Ningsih untuk mengantarmu kekelas. Kebetulan dia juga mengajar dikelas yang akan kamu masuki nanti." Jelas kepala sekolah itu.
     "Terima kasih Pak."
     "Sama-sama."

     Dia pun keluar dari ruangan kepala sekolah, tak lupa juga dia mengucapkan salam dan menutup pintu dengan sopan.