Prolog.
Bagaimana rasanya tertinggal sendirian? Tampa ada orang yang ingin menolong mu? Di luar tampa ada apa-apa, menunggu kehadiran seseorang untuk membantumu, tetapi lamanya menunggu tidak pernah ditolong. Sekarang hidup seorang diri yang akan mengakhiri hidupnya!!! Tetapi aku tidak menyerah begitu saja, sesaat aku jatuh sang cahaya memberikan tanganya kepadaku untuk aku meraihnya, dia yang menarikku ke jalan yang baru dan hidup yang baru.
Aku berfikir...
Apa benar aku masih bisa ditakdirkan untuk menjalanin kesempatan kedua ini, aku pun meragukannya? Akan tetapi jika aku diselamatkan aku tidak perlu merasa bersalah, merasa bingung dan merasa takut. Mereka yang menolongku ingin aku memulai hidup baru, ingin menjalani kehidupan bersama dan meninggalkan memori memori yang indah dan tak terlupakan, menjadi aku yang baru itu lah yang dinamakan bahagia. Sesampai itulah mereka yang menyelamatkanku ingin bersama sampai pada akhirnya.. kita bagaikan benda-benda yang terpisah walapun tidak cocok dengan benda lainnya tetapi kita selalu bersama. Kitalah...
Brigate pieces.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brigate Pieces.
Teen Fiction"Mari kita bermain lagi seperti dulu, marilah kita membuat kehidupan baru, kita akan membuat kenangan yang baru dan kita akan menembuskan semua masalah bersama. Kitalah the Brigate Pieces"