Ku lalui hariku bersamamu dengan canda tawamu yang menghiasi hari-hariku. Terasa indah dikala ku bersamamu. Terasa dunia ini hanya milik kita berdua.
Tak terasa kita sudah sebulan bersama. Melewati hari-hari bersama. Rasanya aku tak ingin jauh darimu. Susah senang,tangis dan tawa telah kita lalui bersama.
Semua masalah yang menghampiri hubungan kita telah terselesaikan dengan pemikiran dewasa,itu semua karena mu yang selalu mengajariku untuk berpikir dewasa yang tidak kekanak-kanakan.
Karena kamu tau,aku adalah seseorang wanita yang keras kepala dan egois,sikap mu lah yang selalu sabar dalam menyikapiku.
Aku senang sekali rasanya bisa memilikimu,yang selalu melengkapi kekuranganku. Dan aku senang sekali bisa memilikimu karena kamu mau menerimaku apa adanya. Rasanya aku bangga sekali bisa memilikimu.
Ia kamu,kamu yang biasa aku panggil "le"
KAMU SEDANG MEMBACA
Teruntuk kamu
Short Story"Kepada kamu yang sempat singgah,lalu pergi dan meninggalkan dengan sebuah tanda tanya yang melayang-layang dipikiranku. Kamu,seseorang yang menjadi alasanku,alasanku untuk mengerti betapa pentingnya mengikhlaskan."