"Eungh,Dimana gue?" Ucap Byunghee sambil mengusap matanyaDilihatnya hamparan luas berwaran putih bersih, tanpa ada warna lain selain dirinya
Karena penasaran, Byunghee menyusuri hamparan luas itu tetapi, tempat itu tidak berujung dan membuat Byunghee terduduk lelah ditengah tengah hamparan sunyi tak berujung itu
Halo gadis manis
Byunghee dibuat kaget oleh suara besar menggelegar, lalu dia menoleh ke arah sumber suara, tetapi hasilnya nihil.
Sibuk mencariku, huh?
"SIAPA DISITU?!" Teriak Byunghee ketakutan, dalam hatinya udah baca baca doa
Sang pemilik suara itu tertawa keras melihat Byunghee yang ketakutan
Aduh...Tidak usah mencariku anak manis, aku tidak akan terlihat. Lebih baik kamu dengarkan saja diriku disitu
Byunghee mengganguk ragu, lalu sang pemilik suara itu bersuara lagi
Aku memperingatimu, jangan memotong ucapanku sebelum aku selesai berbicara, oke?
Byunghee mengangguk, walaupun didalam hatinya dia penasaran siapa dibalik suara besar ini.
Aku mendengarmu memohon kemarin, kau terdengar sangat putus asa. Oleh karena itu aku aja kamu kesini
Byunghee mengernyit bingung. Mengajak? Kemana?
Kamu mungkin bingung ini dimana, akan ku beritahu sekarang, Selamat datang di dunia mimpi, disini kamu bisa merubah hidupnu dalam satu malam.
Tetapi, seperti mimpi, hidupmu berubah hanya untuk sementara.
Byunghee menautkan alisnya, ini membingungkan. Dunia mimpi? Ada hal semacam itu?
Aku tau kau sedang kebingungan sekarang, tapi simpan kebingungan itu karena setelah kamu bangun, hal yang lebih membingungkan akan datang-
-Kau ingin merasakan cita-citamu ya?
Pemilik suara itu tertawa meremehkan.
Astaga nak, aku belum pernah menemukan anak muda sepertimu, kau seperti orang yang tidak mempunyai masa depan.
Pemilik suara itu tertawa sekali lagi, membuat byunghee yang mendengarkannya sebal
Oke oke maafkan aku yang telah membuatmu sebal, banyak orang yang menganggapmu menyebalkan, sama seperti kamu
Byunghee merasa bahwa orang ini adalah peramal, bagaimana bisa dia mengetahui pikirannya
Nak, aku bukanlah peramal. Sepertinya cukup disini saja basa basinya, ini sudah menjelang pagi.
Itu hal yang mudah, cita citamu itu. Aku akan mengubahnya sekarang.
Oh iya, tadi aku sempat bilang, ini hanya berlaku sementata ya?
Byunghee mengangguk, lalu pemilik suara itu kembali bersuara
Ok then, aku akan mengubahmu seperti apa yang kau mau-
-aku beri kamu waktu sebanyak umurmu sekarang, 15 tahun cukup?
Byunghee terdiam, dia masih bingung dengan apa yang terjadi dengannya
Pemilik suara itu tertawa, sekali lagi.
Maka aku anggap itu iya.
Selamat menikmati hidup barumu,
Choi Byungchan.
Byunghee terbangun.
🍺🍺🍺
Long time no see!
-Taem
KAMU SEDANG MEMBACA
Trouvaille | Sebyung
FanfictionIn which,Byungchan was a girl before. [warn!semi humu]