Prolog

6 1 2
                                    

Kerusuhan Di Pagi Hari

"Woi... lo semua ngedenger nggak sih??"
Teriak indri kepada seluruh siswa/i dikelasnya.

Ya,begitulah kondisi kelas indri,ketika guru tidak ada,dan menugaskan untuk mendikte kepada indri.

"Denger apa??"

"Iya.emang lo tadi ngomong apa??"

"Gue ini lagi ngedikte tolol.
gue udah cape2 ngedikte tapi lo semua malah nggak nyatet." Ucap indri dengan kasar.

"itu lo tau."ucap wahyu.

"Aarrkkhh..sialan ya lo semua."
Indri berdecak dengan kesal sambil menutup bukunya.

"Makannya,kalo ngedikte itu perhatiin orang2 yang ada di sekitar lo.kalo mereka nggak nyatet kan lo jadi tau,dan lo nggak usah cape2 ngedikte.Dasar ncun..ncun"celutuk laki2 yang duduk disamping indri.

"Bisa gak sih,lo itu nggak ngucapin kata ncun,kalo lagi ngomong sama gue."bantah indri.

"Nggak bisa tuh."

"Tapi dri. Kalo diliat2 lo itu cocok deh kalo dipanggil ncun"usul rena.

"iya. Indri jadi ncun,terus fajrin jadi mardani."celutuk rika.

"iiiihhh..amit2"bantah indri dan fajrin secara bersamaan.

"Ehhyee... cieee... cieee..."

seluruh kelas jadi heboh.

"Berisik.lo semua." bantah indri sambil tersenyum manis.
Tiba-tiba,Pa.Karta selaku wali kelas masuk kedalam kelas dan langsung duduk.

"Berdo'a mulai"ucap joni,selaku ketua kelas.

Itulah kelas indri.Kelas lX B yang selalu berantakan ketika guru belum datang.

⚪⚪⚪⚪
TBC
Assalamu a'laikum warrohmatullahi wabarrokatuh.
Thanks buat yang udah baca cerita ini,maaf karena cerita ini nggak bagus dan mungkin juga nggak menarik buat dibaca.Tapi insya allah aku akan terus berusaha😊

Salam isah fitria
Follow my ig isah.fitria

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 04, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Journey Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang