3

36 2 2
                                    

Suara ayam berkokok pun terdengar sampai kamarku,aku segra pergi mandi dan berangkat sekolah.

Sesampainya aku disekoalah aku bertemu lagi dengan sahabatku Raka dan aku menyapanya "Ka!"

Raka pun menghampiriku dan dari jauh Riko menyapa kami berdua,"Hai kalian berdua".

Pada saat menuju kelas masing masing aku pun sempat bercerita ke mereka berdua bahwa aku akan pindah Lusa.

Raka pun langsung menjawab,"Cepet banget lu pindah!".

Belum sempat ku jawab bel masuk pun berbunyi.

Seperti biasa sebelum ke kantin kami berkumpul di lorong kantin. Aku pun menunggu sangat lama dan akhirnya aku memutuskan pergi ke kantin sendirian.

Sesampainya di kantin aku melihat dua sahabat ku yang sedang memakan bakso kesuakan kami.

Sambil mendekat aku berteriak,"Jadi lu ninggalin gua"sambil dengan nada agak marah.

"Ye maap" Ujar Raka.

Belum sempat aku membeli apapun jam masuk pun terdengar dan aku pun segera masuk kelas.

Sedikit lambat aku pulang pada hari ini. Seperti biasa aku pulang menggunakan sepeda motor ku.

Keesokan hari nya aku jatuh sakit dan terpaksa tidak masuk sekolah.Siang bolong HP ku berdering. Ternyata line dari si Raka.

Belum sempet aku cek, Ibu memanggilku untuk makan dan minum obat.

Kesokan harinya akupun pergi sekolah untuk yang terakhir.

Sesampainya aku di sekolah, aku ketemu lagi dengan dua orang sahabat ku dan segera ku hampiri.

Di perjalanan menuju taman sekolah untuk menunggu bel masuk, aku mendengar Raka bicara"Yah,besok lu dah pindah"

Dengan sepontan aku langsung menjawab "Ya, besok gue udah pindah"

Riko pun mendoakanku agar betah disana.

Jam terakhir aku pulang dengan sedih maklum lah besok mau pindah.

Di jalan pulang aku bertemu dengan Riko dan Raka.

Karena aku sedang naik Ojol aku tak bisa turun untuk berpamitan.

PergiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang