Setelah cuti 1 bulan penuh kapten ardi,affan,fahril dan wahyu pun di tugaskan kembali dan mareka mendapat misi khusus tapi berbeda dengan yang ini karena mareka akan bersama rekan timnya yaitu dari tim A yaitu brigadier paul dan dari tim B yaitu brigadier rio dari tim C brigadier frost dan dari tim S yaitu brigadier yudha dan mareka pun di berangkatkan ke pangkalan militer dan ardi dan affan beserta brigadier dari tim A dan B ikut tim udara sedangkan wahyu dan fahril ikut tim laut dan di rencanakan tim baru yaitu tim penyerang yang di pimpin oleh kapten ardi dan tim bantuan yang di pimpin oleh wahyu dan upacara pemberangkatan pun di mulai dan setelah upacara tim penyerang masuk pesawat dan tim bantuan masuk ke kapal dan mengejutkan lagi perwira yang mengikuti tim penyerang itu 500 personil dan ardi harus memimpin para personil tersebut dan pesawat tersebut ada 2 dan afan berada di pesawat 1 dan ardi di pesawat dua dan ardi dan affab mengomong melalui walkie tokkie sekarang
"Harap - harap kita tidak akan seperti 1 bulan yang lalu ya di"afan menyankinkan dirinya dia tidak akan seperti 1 bulan yang lalu ( 1 bulan lau itu yang aku tidak akan mati dan aku kembali itu guys ok next)
"Bisa aja sih tapi kita gak tahu takdir bisa menjemput kapan saja"ardi dengan mengomongkan percakapan yang agak creepy ke affan
"Waduh,gimana di jangan nyeremin dong"affan dengan takut setelah mendengarkan ucapan ardi
Dan mareka pun di kejutkan oleh serangan anti udara oleh AAF dan saat itu mareka menyerbu AAF di pulau papua dan sayangnya pesawat ardi terkena serangan jatuh
"Pesawat 2 jatuh pesawat 2 jatuh saya ulangi pesawat 2 jatuh!!!!" kata pilot dalam pesawat
"Kita harus keluar kapten " kata seorang brigadier tim A
"Tidak ada waktu " kata ardi dan pesawat yang di tumpanginya jatuh ke pulau dan ardi selamat tapi dia tidak bisa mengkontak affan
"Cepat kita turun sekarang" kata affan mengomando seluruh awak yang ada di pesawat
WING WING WING
DOR DOR DOR DOR DOR
Affan beserta anggotanya turun dan mareka di halang oleh peluru musuh
Dan affan pun selamat dan dia ke tempat anggotanya dan saat itu dia melihat brigadier dari tim A
"Paul,mana ardi???"kata affan menanyai brigadier tersebut
"Saya tidak tahu pak bahkan saya tadi turun dulu sebelum pesawat jatuh"kata brigadier tersebut
Dan affan serta brigadier ke awak anggota affan yang di pesawatnya tadi
"Paul,jester,frost,hardi,kelfin kamu segera ke hangar musuh dan taruh C4 ini di semua hangar akan kami cover"affan memerintah ke pasukannya
"Siap"mareka menerima C4 tersebut dan mareka ke hangar dan menaruh C4 itu dan sementara yang tadi tidak di tugaskan mengikuti affan dan mengcover 5 orang tersebut
DOR DOR DOR DOR DOR DOR
"Argh"kata seorang AAF setelah tertembak oleh peluru affan
FLUP FLUP FLUP FLUP JLEB JLEB JLEB JLEB
Affan menembak prajurit AAF dengan sumpit beracun dan 5 orang tersebut sudah menempelkan C4 dan tim bantuan pun datang dari sebelah tim penyerang berada
"Affan ayo kita pergi skuadron TNI AU akan datang"kata fahril
Dan tim penyerang dan tim bantuan mundur dari pangkalan dan skuadron tim TNI AU datang dan memborbadir pankalan tersebut dan affan melapor ke jendral TNI
"Lapor misi berhasil 1 luka meninggal 299 orang
Dan jendral pun berduka cita atas meninggalnya almarhum kapten ardi dan dia melapor ke jendral densus dan seluruh rekan tim A kecewa bahwa kapten mareka meninggal
KAMU SEDANG MEMBACA
DENSUS AND DOCTOR
Teen Fictionseorang densus yang selalu mendapat misi khusus dari jendral. Ya densus 88 bernama kapten tanzyla mahardhika wijaya dengan kemampuan seperti TONTAIPUR ( peleton intai tempur) beserta teman masa lalunya bernama kapten muhammad affan maulana,kapten mu...