Kalau saja aku tahu kita sama-sama menunggu untuk satu hal yang pasti, semua tidak akan seperti ini. Aku tidak menginginkan kau pergi, tidak juga tetap di sini. Aku ingin perasaan ini, suara hati ini, mengalir begitu saja.
Dipta, melupakan apa yang telah terjadi tidak semudah mencintai. Sungguh kalaupun demikian, aku harus melakukannya untukku dan untukmu.
Dipta, inilah suara hatiku. Tak kusangka, bahwa cintaku yang utuh dapat terbalaskan olehmu. Meskipun lisan tak bersuara, mata tak memandang tetapi hati telah jatuh di dasar paling dalam.
Terimakasih untuk segalanya, Dipta. Aku beruntung bisa merasakan jatuh cinta terindah padamu. Aku berjanji pada diriku sendiri untuk menjaga cinta ini dengan melepaskanmu.
•Suara Hati Maira•Alhamdulillah. Terimakasih buat yang udah baca. Semoga bisa merasakan feelnya meskipun baru di bagian prolog. Like dan comment, ya! Huaa :( pertama kalinya ngepost cerita yang bener-bener konsisten buat ngelanjutin. Hayoo, siapa yang sehati dengan Maira? :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Suara Hati Maira
Teen FictionMenurutku, definisi bahagia adalah menjadi orang terdekat kamu. Cara kamu yang berbeda untuk menghibur banyak orang perlu aku apresiasikan. Aku beruntung dapat menatap keindahan cinta dalam kesenyapan tanpa kata-kata. Dipta, sesungguhnya mencintai a...