New york, 2018.
"Three........"
"Two......."
"One......"
"Happy New Year, everybody!" Terdengar suara pembawa acara dari salah satu acara stasiun televisi swata menggema di ruang tamunya. Tahun baru lagi. Dan ia sendiri lagi. Ditemani oleh Wine, dan perapian yang hangat. Seperti ini, setiap tahunnya.
"Kau masih memikirkannya, Amber?" Tanya seorang lelaki yang baru masuk ke dalam Penthouse nya. "Bagaimana kau bisa masuk?" Tanya Amber. Ya, gadis itu adalah Amberly Kiera Woodruff, dan lelaki yang baru masuk tadi adalah Adam Aeleon Woodruff, kakak lelakinya.
"Kau bercanda? Para bodyguard-mu pasti mengenal siapa aku, dan mereka membiarkanku masuk" Jawab Adam enteng. "Pergilah, Adam, aku benar-benar ingin sendiri sekarang" Kata Amber. Adam mengangkat sebelah alisnya.
"Kau mengusirku? Wah.. what a nice sister!" Ucap Adam sarkastis. Amber hanya mendengus pelan, lalu ia segera meninggalkan kakaknya dan berlalu ke kamarnya.
Menurut Amber, semua ini adalah kutukan, ia selalu mendapatkan pasangan di awal tahun, dan diputuskan secara tragis diakhir tahun, pacar pertamanya selingkuh dengan sahabatnya, pacar keduanya meninggal, pacar ketiga yang ia kira akan berhasil ternyata seorang gay, Dan pacar terakhirnya selingkuh dengan sepupunya. Amber memang wanita baik-baik, tetapi sepertinya memang sudah terlalu banyak populasi lelaki brengsek di luar sana.
"Ayolah Amber, jangan bersedih terus, mari rayakan tahun baru ini bersama" Ajak Adam. Amber yang tengah duduk di kursi balkon menoleh kepada Adam yang sedang menyandarkan tubuhnya di kusen pintu yang terarah ke balkon.
"Adam, apa kau pikir aku ini di kutuk?" Tanya Amber. Adam mengernyitkan dahinya. "Maksudmu?" Tanya Adam yang belum mengerti.
"Apa kau pikir aku ini dikutuk? Sehingga percintaanku sangat tragis, rasanya aku ingin mati karena semua ini, Adam, semuanya terlalu.... menyakitkan" Kata Amber sambil memberikan jeda di akhir kalimatnya. Gadis itu tersenyum kecut. Adam menghampiri Amber, lalu duduk di sebelah adik kecilnya.
"Kau tahu, aku pikir semua mantan mu adalah lelaki yang sangat bodoh, apalagi yang kurang dari mu, kau cantik, pintar, ceo dari perusahaan terkenal, dan yang terbaiknya kau adalah adikku!" Kata Adam menghibur Amber, Amber menatap ke arah kakaknya, ia membenci kakaknya, tapi disaat yang bersamaan ia juga mencintai pria itu. "Kau tahu Adam, It's kinda nice to have you here" Kata Amber sambil memeluk kakaknya. Malam itu dilewati keduanya dengan tenang dan damai. Melewati malam tahun baru bersama. Untuk pertama kalinya.
👔♥️👔
"Amberly Kiera Woodruff! DIMANA KAU SEKARANG! APA KAU LUPA ADA MEETING DENGAN PERUSAHAAN GRETAMA GROUP HAH?! ASTAGA AMBER, PERUSAHAAN ITU SANGAT PENTING UNTUK KITA! Katakan padaku dimana kau sekarang?!" Tanya Dean, ah.. tidak tidak, maksudnya, teriak Dean, sekertaris Amber. Amber baru terbangun dari tidurnya saat suara tinggi tersebut menyapa pagi cerahnya.
Amber mengernyinkan dahinya, Perempuan berumur 25 tahun itu melihat ke arah nakas dimana terletak Jam digitalnya. 10:45. Astaga. "Oh my god! Maafkan aku, Dean. I'll be right there in 25 minutes" Ucap Amber cepat. Ia segera membersihkan tubuhnya dan mengemudi secepat kilat tanpa perduli keselamatannya.
Tepat 25 menit kemudian Amber sampai di perusahaannya, ia segera menaiki lift dengan berdesakan, Amber memang pemimpin perusahaan, tapi ia tetap rendah hati dan bagian terbaiknya adalah para pekerjanya selalu mengerti keadaan dirinya. Seperti saat ini contohnya, para pekerja membiarkan Amber memencet tombol paling atas agar ia dapat lebih dulu sampai.
KAMU SEDANG MEMBACA
True Love or What?
RomanceAmberly Kiera Woodruff. Makhluk sosial ini tidak percaya kepada cinta, setelah dikhianati berkali kali, akhirnya ia menyerah, lalu menyerah kepada sesuatu yang bernama dan berhubungan dengan "cinta" Sedangkan, Adrian Ardent Agresuela. Ia percaya aka...