hm.

763 13 0
                                    

Entah kenapa, semua perlahan pergi meninggalkanku. Menggoreskan sebuah luka kecil yang terus membekas. Membuatku selalu merindukan kekonyolannya. Kurasa baru saja kemarin kau membuat sebuah tawa untukku. Namun sekarang, justru tangisan mengiringi kepergianmu. Ya, aku rasa ini yang terbaik. Maafkan aku jika terlalu egois, aku hanya ingin bersamamu. Tanpa ku sadari, kau justru terganggu olehku untuk bisa mendapatkan DIA yang kau inginkan. Terima kasih untuk waktu yang telah diberikan. Menjauh mungkin tepat untuk saat ini. -Iraperiang

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 21, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Seuntai KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang