Love Or Friend ▶ Wannaioi { END }

Chapter 12

Hari demi hari berlalu tapi sikap sejeong kepada nayoung masih sama seperti sebelumnya , yaitu Cuek, dingin, dan berkesan seperti sedang menahan emosi... Keadaan mereka masih seperti itu sejak perdebatan dirumah nayoung ..

Mereka belum berbaikan bukan berarti nayoung tidak pernah meminta maaf atau sekedar menegur sapa sejeong, hal itu sering nayoung lakukan tapi ya kembali ke awal yang ia dapatkan hanyalah jawaban datar dan dingin dari sejeong...

" hai seje" sapa nayoung saat berpapasan dengan sejeong di koridor sekolah

" hmmm " sejeong hanya menjawab dengan berdeham dan setelah itu pergi meninggalkan nayoung ...

"Jeong gw bnggung harus gmna lagi ke elo? Gw udh pasrah sekarang, gw gak pernah liat lo marah smpe kayak gnih" -lirih nayoung

" nay maafin gw karena gw egois tpi gw cuma gak mau lo tersakiti yang kedua kalinya oleh Youngmin "- ucap sejeong dalam hatinya

-------------*

Kelas XII IPA1 ~

Dikelas ini sangat hening tak ada keributan sm sekali padahal guru sedang tidak ada dikelas.. Ahhh tidak ku ralat menjadi kelompok ini

Yaa semua hening karna sedang mengerjakan tugas dari Pak Suho dengan sangat serius tapi tidak dengan kelompok yang satu ini, mreka hanya berdiam diri saja dari tadi tanpa ada satu kata pun yang keluar dari mulut mereka..

"Ap kita bakal diem-diem aja kayak gni nyampe waktu abis" tanya minhyun yang sedang menopang dagu dengan tangganya sembari melihat ke teman kelompoknya itu secara bergantian

" klo kayak gni mlu gmna mau kelar? " kali ini bukan minhyun tapi daniel

" udah napa kalian berdua jangan kayak gth mlu" saran minhyun lalu menaruh kedua tangannya diatas meja
"Kalian kn tau klo islam itu melarang seseorang untuk marah kepada yang lain lebih dari tiga hari, dan klian sudah seperti ini sejak 1minggu, apa kalian gk takut dosa haahh? " ucap minhyun saat Ustadz Minhyun mode on

" tuh dengerin kata ust.minhyun jgn mrahan lebih dari tiga hari " kli ini seongwoo atau Ong yang berbicara

Jadi gni yaa setiap kelompok itu ada yng 4,ada yang 5 orng dan kebetulan mereka berlima yaitu Minhyun, Daniel, Seongwoo, Nayoung, Dan Sejeong ....

"Udah yuk ngerjain, kenapa malah ngurusin masalah ini sihh" ajak nayoung yang langsung mengambil alih tugas mereka ...

-------#

Dicafe 101~

Seorang wanita sedang duduk sendiri didalam cafe itu menikmati pemandangan jalan...

"Haii jeong " ucap seorang pria dan yang dipanggil pun langsung menengok kearah Sumber suara

"Yo.. Youngmin kok lo bisa dsni sih? " tanya Sejeong yang merasa sedikit kaget

Ya wanita itu dan Sejeong, wanita yang sedang termenung dan berkutat dengan pikirannya sendiri ....

"Ahhh itu gw lagi nganterin seseorang kesini? " jawab youngmin smbil mengusap tengkuk tenggorokan nya karna gugup

"Oh" dan hanya kata itu yang keluar dari mulut sejeong

Selama beberapa menit mereka hanya berdiam saja tanpa ada pembicaraan ataupun topik ....

" jeong gw mau ngomong sesuatu" ucap youngmin pelan tapi masih bisa didengar oleh sejeong dan sejeong hanya berdeham untuk membalas ucapan youngmin

"Maafin gw ya, gara2 gw lo sm nayoung jadi berantem" jelas youngmin tapi masih tak ada tanggapan dari sejeong lalu youngmin pun membuang nafasnya kasar

" gw tau knpa lo kayak gni, gw minta maaf tapi gw serius gk ada niatan buat balik lagi sm nayoung, gw juga tau klo nayoung lagi suka sama seseorang yang lain, dan gw juga sebenernya udah dijodohin sm ortu gw dan gw udah ta'aruf sm dia"jelas youngmin pajang X lebar X tinggi

Kalimat youngmin yang terakhir sukses membuat sejeong menoleh kearahnya dengan tatapan binggung dan youngmin hanya mengangguk

"Youngmin"panggil seorang wanita yang sedang berdiri dibelakang youngmin

"Ehhh eunseo kenalin ini sejeong, sejeong ini eunseo pacar gw yang gw Kasih tau" eunseo pun langsung mengulur tangannya untuk bersalaman dengan sejeong dan sejeong pun membalas nya

"Ya udh gw sm eunseo pamir yaa, Assalamualikum " pamit youngmin dan langsung keluar dari cafe itu

"Wa'alaikumussalam "jawab sejeong san sedetik setelahnya bibirnya terangkat dan membentuk sebuah senyuman Indah yang sudah hampir satu minggu ini tak ia tampakkan

.
.
.
.
.

TBC