SCHOOL ATTACK

08

Pagi

Dahyun pov

Tring... Tring... Tring...
*alaram jam

05:45
Gue tetapkan jam pukul 05:45 di jam alaram gue karena mulai hari ini dan selamanya, gue akan naek bus selama gue sekolah..

Gue butuh waktu lebih cepat dari yang sebelumnya, karena nunggu bus di halte itu lama..

Seragam yang berbeda dari hari sebelumnya, yaitu seragam olahraga.
Hari ini ada mapel olahraga buat kelas repper
.
.
.
.
Halte bus

"duhhh kebiasaan ni bus, lama amattt" kata gue sambil cek jam tangan berwarna hitam klasik di lengan gue

Lama kemudian busnya udah nyampe di halte
Gue buru buru naek karena takut ketinggalan.

Tanpa gue sadar ada yang narik lengan gue dan...

Brakh..

Gue jatoh di kursi yang sebelahnya udah di tempatin sama orang dan ternyata orang tersebut adalah jun.

"awww, sakit. "

" katanya gak naek bus, tapi ko-" ucapan jun gue potong

"ini karena gue gak mau repotin papa aku, dia juga sibuk,, masa sih aku mau di anter jemput terus sama bokap"

"iya iya dehh" ucap jun dan senyum - senyum manis kayak anak kecil

"jadi akal naek bus terus dong? " sambungnya lagi

" mungkin" bales gue singkat
.
.
.
.

Setelah memakan waktu 10 menit akhirnya bus yang kita tumpangi sudah sampai di halte depan pintu gerbang sekolah gue, sedangkan jun masih berada di atas bus yang kita tumpangi karena sekolah hanlin jauh dari sekolah gue

" byee jun" ucap gue sambil melambaikan tangan mengarah jendela bus tepat pada kursi yang di duduki oleh jun

'ya' ucap dia tanpa bersuara, gue tau itu karena mulutnya yang menandakan bahwa dia membalas ucapan ku

Setelah melewati pintu gerbang, gue menoleh sana sini karena gue takut kalo gue telat

Ternyata masih banyak yang berlalulalang di koridor kelas
.
.
.

Kelas

Gue melihat keadaan kelas, ternyata masih sepi hanya saja mingyu selalu jadi penghuni pertama kelas gue

Gue berjalan melewati beberapa bangku dan akhirnya gue sampai di bangku paling belakang bersama bangku si mingyu...

Gue pernah bertanya ke dia,
"betah amat lo di sini? Udah bangku paling belakang, terpojoki, jauh dari jangkauan keramaian lagi? " tanya gue

" bukan urusan lo" bales dia

Gue sih udah tau jawabannya, karena dia itu suka tidur, jarang nulis, jarang kerjain tugas nah maka dari itu,, dia lebih suka duduk di belakang biar gak ketauan sama bu jenny dan guru lainnya

Untung aja degem gue gak gitu hehehe

Ya siapa lagi kalo bukan seungchol, wonwoo, dan vernon

Kalo mereka duduknya di deket pintu plus deket ac

.
.
.

Lapangan basket

Hari ini materinya adalah basket.

Para cewek dan cowok udah baris...

Gue berada tepat di depan mingyu.
Seharian ini gue sama mingyu gak banyak bacot gegara ciuman kemaren,,, yang salah dia sih ngapain coba dia cium gue abis di lumat lagii kan kesannya canggung, mana dia nembak gue lagi dan hari ini, hari terakhir gue untuk jawab "ya or no" ke mingyu

"yup anak anak... Kalo kalian udah baris.. silahkan mulai pemanasannya, seungchol silahkan pimpin temen kamu di depan.. " kata pak lay

Saat di tengah pemanasan,, mingyu yang berada di belakang gue terus ngeliatin gue dengan tatapan yang sulit untuk di deskripsi kan.

Gue tau karena gue sesekali celengok kebelakang untuk curi pandang ke dia,, ya abisnya kalo kalian ngerasa di liatin sama orang pasti ngerasa aneh kan

Tanpa sadar ada sesuatu yang menyelimuti perut gue dengan lembut dari arah belakang dan ternyata dia adalah tangan mingyu yang meluk gue dari belakang

"cieee.... Asique"

"oi jangan pacaran nyet"

"di lantai atas noh pelukannya,, sekarang lagi belajar oi"

"yak mingyu-ssi"

Terdengar sorakan dari temen gue.. Tanpa aba-aba gue langsung nge jitak pal mingyu dengan keras..

"aww sakit, sayang" ucapnya sambil mengelus - elus kepalanya

Sayang?

SAYANG?

S A Y A N G??

Kapan jadiannya oii...

"ihh sana, ngapain sih peluk-peluk" ucap gue sambil membuka eratan tangan yng melingkar di perut gue tapi sayang,, tangan mingyu gak bisa lepas dari perut gue,  sampai akhirnya suara terdengar dari arah jauh..

"kalian kenapa diam,, lanjutkan pemanasannya" ucap pak lay sambil nunjuk - nunjuk kita

.
.
.

"ih suka bgt lo narek-narek sih, sakit woi" mingyu melonggarkan genggaman tangannya ke tangan gue

Ntah setan apa yang rasuki mingyu dari tadi pagi sikapnya aneh dan sekarang dia malah seret gue lagi padahal gue belum ganti baju gue

"kamu mau kemana sih?" ucap gue

"kesuatu tempat" bales dia sambil fokus ke arah depan tanpa ngeliat gue

"ya itu juga gue tau tpi kemana?? "

Dan pada akhirnya gue sampai di depan ruangan uks

Gue liat ruangan itu lagi sepi dan di koridor juga gak banyak yang berlalulalang

" masuk" ucapnya dingin

"gak"

"masuk gak, klo gk gue cium lo disini persis kyk kemaren, mau? "

Tanpa aba-aba gue langsung lari masuk kedalam ruangan uks,, yakali gue mau ciuman di situ dan masa gue ciuman lagi sama dia,,

Saat ini keadaan canggung banget,, tau kan lo.. Kalo lagi bareng cowok berduaan doang trus di dalem ruangan... Kan jadi ambigu gue

"jadi apa jawaban lo? " akhirnya mingyu yg memecahkan kecangguan kita

" jawaban apa sihh?? " jawab gue,, gue bertanya balik kedia padahal gue tau maksudnya apa ngomong gitu cuman gue perlu basa basi lahh

" kamu lupa? Atau cuman sengaja biar aku nembak ulang kamu?? "

" gue.. Hmm.. Gue.......

(scroll)

Happy reading guysss maaf yaa kalo gue ngegantunginnn

Tunggu updatenya gaizz

Follow ig
icha_. a