The Ghost Is My Friend

Mireii

Pagi hari saat Tama tiba di Sekolah Tama langsung menuju loker untuk mengambil sepatu indoor (sepatu ruangan). Saat mengambil sepatu ada surat jatuh dari loker Tama.

Tama mengambil surat itu "Surat dri siapa ya?"

Pagi Tama...... "Rikiya menyapa"

Eh iya ada apa? "Tama dengan cepat menyembunyikan surat itu di kantong celana belakang"

Tidak apa-apa aku hanya menyapa, apa itu yang kamu sembunyikan? "tanya Rikiya"

Eh...oh enggak bukan apa-apa kok! kalo gitu aku langsung ke kelas ya "Tama dengan cepat jalan menuju kelas"

*Dalam kelas*

Tama membaca surat yang tadi jatuh dari dalam lokernya "Hah siapa yang mengajakku bertemu di gudang tua nanti sore saat pulang sekolah, apa dia ingin menembakku!?"

"Kringgggg"

Bel pulang berbunyi, Tama bergegas menuju gudang tua belakang sekolah untuk menemui orang yang memberi surat padanya, saat menuju gudang tua, Tama dari jauh melihat orang yang sepertinya memberi surat itu sudah menunggu.

Kira kira dia siapa ya?, apakah dia akan menembakku? "gumam tama"

"Tama pun memanggil"

Hei... apa kau yang memberi surat ini? "Sambil menunjukan suratnya"

Iya... apa kau masih ingat aku? "Kata si perempuan"

Sepertinya tidak, memang kau siapa? "Kata Tama"

Aku adalah wanita yg kamu sukai saat kita masih kecil..... "balas si perempuan"

Ehhh... Mireii? Bukannya kau Sekolah di luar negeri? "Tama terkejut"

Ya aku pindah ke Sekolah ini minggu lalu, kemarin aku melihatmu masuk ke gudang tua ini sendirian, bukannya Sekolah ini melarang seluruh siswanya untuk tidak datang ke gudang tua ini? "tanya Mireii".

Iya aku tahu larangan itu "kata Tama"

Kalau ibumu tahu kamu bisa kena masalah! "balas Mireii"

Sudahlah jangan di bahas, lagipula selain dirimu tidak ada orang lain yang melihatku masuk, jadi ada perlu apa kau memanggilku untuk datang kesini? "kata Tama"

Ada perempuan yang datang menghampiri Tama dan Mireii, "Apa yg kalian berdua lakukan disini?"

Eh... Ibu!?

#voteandshareguys