love from the sky ; taennie

10.Foto

Sudah bel pulang sekolah. Jennie berjanji pulang sekolah ini Jennie akan mengajak Tae jalan-jalan. Tae mengiyakan, di pluto dia cukup sering berjalan-jalan. Entah ke neptunus atau uranus.

Di perjalanan ke parkiran, banyak perempuan yang memandang ke arah mereka. Ke arah Tae lebih tepatnya. Jennie jadi risih sendiri, apalagi Tae terus tersenyum hingga membuat perempuan yang berada disana merasa diberi harapan lebih.

"Jennie."

Jennie menatap dua kakak kelas dihadapannya. Jennie sedikit bingung ketika mengetahui bahwa kakak kelas yang menghampirinya adalah Irene dan Seulgi. Kakak kelas yang terkenal akan visualnya itu.

"Kenapa kak?" Balas Jennie berusaha sopan.

"Dia temen lo?" Tanya Irene menunjuk Taehyung dengan dagunya.

Jennie menghela nafas untuk menahan kekesalannya. Ternyata tujuan kakak kelas itu bukan dirinya melainkan alien tampan disebelahnya ini.

"Iya."

"Gua mau fotbar dong." Seulgi menyodorkan ponselnya kepada Jennie.

"Taehyung aku mau fotbar ya." Ucap Irene dengan senyum manisnya.

Taehyung menatap bingung, dia merendahkan tubuhnya dan membisikkan sesuatu ditelinga Jennie.

"Jennie, fotbar itu apa?"

Jennie hampir ingin tertawa jika tidak mengingat ada dua kakak kelas dihadapannya.

"Fotbar itu foto bareng Tae, foto bersama."

Taehyung menganggukan kepalanya mengerti.

"Jennie ikut?" Tanyanya polos.

"Enggak, Tae foto sama mereka." Jennie menunjuk Irene dan Seulgi yang masih setia berdiri dihadapannya.

Tae mengangguk.

"Tapi nanti Tae mau foto sama Jennie juga ya!" Ucap Tae semangat membuat Jennie meringis karena Irene nampak tak suka mendengar Tae bicara seperti itu.

Tak mau ambil pusing, Irene segera berdiri disebelah Tae. Dia merangkul lengan Tae dan tersenyum bangga. Tae sendiri hanya tersenyum seadanya. Antara ikhlas tak ikhlas.

Jennie memfoto mereka berdua. Hobi Jennie adalah membidik gambar. Jadi jangan kaget jika melihat hasil jepretan Jennie yang nampak indah walau hanya sekedar foto dadakan.

"Udah." Jennie mengembalikan ponsel tersebut kepada Irene.

Irene menatap kagum pada hasil fotonya dan Taehyung yang diambil Jennie. Dia berfikir jika Taehyung memang cocok dengannya.

"Ehm Tae aku minta id line kamu dong."

Jennie menggigit bibir bawahnya. Tae pasti tidak mengerti. Saat Jennie melirik ke arah Tae, Jennie menemukan Tae menatapnya bingung.

"Taehyung nggak punya id line kak."

Irene menatap tak suka ke Jennie "Ga punya apa ga lo bolehin?"

Jennie melotot. Kakak kelasnya ini kenapa keras kepala sekali sih?!

"Taehyung mau minta id line kamu sih."

"Id line itu apa?" Ucap Tae dengan tampang polosnya, berbanding terbalik dengan reaksi Irene Seulgi yang kaget karena Taehyung tidak mengetahui apa itu id line.

"Lo ga tau Line?!" Tanya Seulgi.

"Hahaha maklum kak, dia anak desa. Jadi sedikit tertinggal." Jennie tertawa garing.

"Yaudahlah ya. Makasih Tae, aku pulang dulu ya." Irene berjinjit, menyempatkan diri mencubit pipi Taehyung sebelum berlalu cekikikan dari sana.

Jennie berdecak kesal. Dia kan yang motoin?! Kenapa dia nggak dibilang makasih juga?! Dasar rese!

"Jennie jadi jalan-jalan nggak?" Tanya Tae yang nampaknya mulai tidak sabar.

Jennie tersenyum.

"Ayuk."