3

53 5 0
                                    

Setibanya di kelas,

"Hel, liat kolong meja lu ada kotak kecil dan ada suratnya tuh" kata steffi yang segera menghampiri rachel

"Hah?dari siapa?gua belom ultah ogeb" jawab rachel

"Liat aja buruan buka ih kita penasaran" balas neysha dan diikuti gita,almanda dan steffi

Rachel pun segera menuju tempat duduknya dan segera mengambil kotak kecil yang ada di kolong meja nya.

Rachel pun segera membuka kotak kecil yang entah itu dari siapa.
Setelah ia buka, dia kagett ternyata isi dalam kotak itu adalah jam tangan yang hilang beberapa hari yang lalu.

"Jam tangan gueee, akhirnyaa balik jugaa" kata rachel yang keliatan nya sangat senang

"Widihh denger denger jam tangan ibu kos balik nih" timpal kevin , kevin itu murid kelas VIII-I yang susah disuruh bayar uang kas wkwkwk

"Yeu berisik bat si lu" sinis rachel
Rachel pun segera memakai jam tangan nya itu dan segera membuka surat yang ada di dalam kotak kecil itu

Dear Rachel Tabina Alexander,

Sorry ya gara gara gue nabrak lo beberapa hari yang lalu, jam tangan lo jadi jatoh  wkwk maap ya, sekarang jam tangan lo udah balik tuh, baik kan gue?iyala pasti!

Semangat belajar nya hel! :))

Devo Putra Altezza

"Ohh jadi jam tangan gue bukan ilang tapi jatoh grgr ituu" ngoceh rachel

"Surat dari siapa ndut?" Tanya heran manda

"Tah dari si devo baca aja tuh gabutuh suratnya gua" balas rachel

---

Pelajaran IPS pun akan segera dimulai, banyak siswa siswi yang bersantai jika memasuki pelajaran ini, ada juga yang tidur, ada yang dengerin lagu pake earphone,ada yang sibuk main game, ada juga si yang bener bener memperhatikan pelajaran ckckck..

"Rachel.." panggil Pak Teguh

"Iya pak?" Rachel pun segera menuju meja guru

"Tolong ambilkan kacamata bapak dong di meja bapak" perintah pak teguh

"Ohiya pak baik saya akan ambilkan" balas rachel sopan

Rachel pun segera keluar kelas dan menuju ruang guru

"Assalamualaikum permisi bu, saya mau ambil kacamata pak teguh dimejanya" kata rachel kepada Bu Nia

"Ohiya nak silahkan" balas bu nia

Baru saja ingin kembali menuju kelasnya, rachel pun melihat Devano yang sedang berkelahi dengan temannya

"Maksud lo apa hah?masih kurang puas?!" Tanya devo tegas

Plakk--
Satu tamparan mendarat di wajah anak laki laki itu

Rachel pun segera menghampiri devo

Baru saja devo ingin memukul laki laki itu tapi tangan rachel segera menahannya

"Mau lu apa??! mau jadi jagoan?jangan disini kalo mau jadi jagoan tuh! Omel rachel kepada devo

"Lo sekarang ke uks sana bersihin luka lo terus balik lagi ke kelas biar devo urusan gue, buruan!" Perintah rachel kepada laki laki itu

"Hell, gua bisa jelasin kenapa tadi gua marah sama tuh bocah" kata devo

"Bodoamat ya, ini peringatan pertama buat lo kalo mau jadi jagoan bukan disekolah, sono di pinggir jalan!" Balas rachel

Rachel pun tanpa basa basi langsung pergi meninggalkan devo.

"Nih pak kacamatanya, maaf saya agak lama tadi saya ke toilet sebentar" kata rachel

"Yaudah iya gapapa dah duduk sana" balas pak teguh

---

Terlihat jevan,irfan,gernald,dan aldi berlari lari menghampiri rachel yang sedang berdiri di depan kelasnya

"Huftt capek juga ya nih dari sebrang ke sini lari lari" ucap gernald sambil memasang muka melas nya

"Ngapain kalian kesini?mau nyari siapa?" Tanya rachel

"Gua mau ketemu ayang beb gua si neysha" balas aldi

"Oh, ney--"

"Ya enggak lah, gua mau nyampein amanah doang dari pak bos" balas aldi lagi

"Hah?maksud lo?gua gange (ga ngerti)" ucap rachel bingung

"Jadi kita disuruh sama devo buat nyampein permintaan maaf dia garagara tadi pagi itu loh" jelas jevan

"Gua kira apaan, gapenting amat." Cuek rachel dan segera masuk kedalam kelasnya

"Lah, gila ya emang tuh cewek cuek parah untung manis sia tuh kalo ga udah gua buang ke laut kali" kata irfan

Jevan pun segera menjitak kepala irfan "gila aja lo, berani lo sama pak bos?bisa tinggal nama doang lu kalo kayak gitu"

"Ohiya bener, serem pak bos kalo udah marah" balas irfan

Akhirnya mereka pun segera pergi dan mencari keberadaan devo

Devano keliatan sedang murung sejak kejadian beberapa jam yang lalu, dia sangat menyesal karena melakukan perbuatan yang seperti itu apalagi di depan rachel.

---

Pulang sekolah.

"Eh si rachel kenapa?"
"Woy si rachel diapain?"
"Mata nya sembab gitu ih kasian"
"Rachel disakitin lagi?"

Banyak orang yang ngomongin rachel, begitu dia sampai di gerbang sekolah langkah rachel pun berhenti akibat ada yang menarik tangannya dari belakang

"Hel,ikut gue" minta devo

"Apaan si lepasin tangan gue!" Balas rachel dan berusaha melepaskan tangannya dari genggaman devo tapi nihil tenaga devo lebih besar daripada rachel

"Pliss hell.. gue mau jelasin masalah yang tadi" kata devo

"Udahlah gausah dibahas,lagian juga gue gamarah sama lo!" Sahut rachel dan langsung lari dan masuk kedalam mobil.

"Maafin gue hel,, gue sayang sama lo gue gamau lo pergi" ucap devo pelan dan terlihat tampak wajah devo yang sedang sedih.

FriendzoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang