DIA

776 49 1
                                    

April, 2016.


Dentuman musik dan gesekan sepatu pada lantai memenuhi ruangan latihan. Seorang pria sedang menari mengikuti irama musik tersebut. Peluh keringat membanjiri kaos oblongnya yang berwarna putih itu. Yap, beberapa hari lagi adalah hari yang sangat dinantikannya. Hari Debutnya sebagai Idol.

Sejenak ia berhenti, mengistirahatkan tubuhnya yang lelah karena sedari tadi ia gerakkan.

🎵ringtone incoming call...

"nde~ annyeong haseyo~" ucapnya setelah mengangkat panggilan masuk di hp nya.

============skip=============

Guri, Gyeonggi, South Korean.

"ahh, sudah lama sekali... aku rindu suasana ini" ucap doyoung sambil menghirup udara segar daerah Guri yang sudah lama ia tinggalkan.

Ia berjalan menuju sebuah rumah, yah rumah penuh kenagan masa kecilnya sebelum ia dan hyung-nya harus pindah ke Seoul untuk melanjutkan pendidikan.

"annyoeng haseyo~" ucapnya saat memasuki rumah tersebut.

"young~ah kau disini,  yaa aku sangat rindu padamu..." ucap pria yang merupakan hyung-nya. Kim Dong Hyeon.

"nghmm hyung, aku disini, na ddo beogoshippo" ucap nya sedikit manja sambil terkekeh.

"eomma dan appa mana? Aku sangat rindu pada mereka... " tanya nya lagi pada hyung-nya itu

"eoh~ eomma dan appa sedang dirumah Kim ahjushi, kau ingin kesana? lagian sudah lama kau tidak mampir ketempat Kim ahjushi, dia sangat merindukan mu bodoh"

"hmm arraa.. "jawab doyoung tanpa ekspresi sambil berlalu menuju kamar nya meninggalkan hyung-nya di ruang keluarga.

"yaaa~ young~ah, eodiga.." jeritnya ketika adik lelakinya tersebut meninggalkannya

"aku lelah hyung, perjalan dikereta tadi sangat melelahkan,  aku ingin tidur sebentar" balasnya dengan sedikit berteriak karena ia sudah sampai di atas tempat tidurnya.

"ahh anak itu masih seperti dulu,  selalu menghindar ketika membahas tentang dia" ucap dong hyeon aka gong myung (nama panggungnya) melihat ke arah kamar doyoung.

====== doyoung pov =======

 flashback mode on

"nde~ annyeong haseyo~" ucapnya setelah mengangkat panggilan masuk di hp nya.

"aideul~" ucap ibunya di seberang sana

"nde~ eomma,  eomma bogoshippo" balasnya dengan sedikit merengek

"na ddo bogoshippo,  aideul~ kapan kau pulang ibu sudah sangat sangat merindukanmu" balas sang ibu tak kalah manjanya

"kekkeke arrasoyo~ eomma,  aku akan pulang, aku juga sedang mendapat liburan 3 hari ini, karena beberapa hari lagi aku akan debut di TV,  eomma, neomu haengboghae.." ungkapnya dengan nada seperti anak kecil

"aigoo~ anak eomma satu lagi akan menjadi bintang,  ahh eomma sangat beruntung kedua anak eomma telah menjadi orang yang sukses" ucap eomma-nya dengan bangga

"eomma kau sangat berlebihan..  Kekkeke"balasnya dengan tertawa

"ahh young~ah, cepat lah kembali eoh~ eomma akan kepasar untuk membeli bahan makanan kesukaanmu,  annyeong" ucap eomma sambil mengakiri sambungan telponnya

"ahh eomma tidak pernah berubah" ucapnya sambil menatap layar hp nya

.

.

.

.

.

.

"ahh aku sangat merindukan dia" ucapnya lagi sambil menatap kosong kedepan








To be continued...

My Girlfriend is Kim Jisoo (JIDO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang