Nievelen

Episode 01 (Awal Mula)

Oke pada pembaca sekalian^^
Kali ini thor akan mempersembahkan cerita Wattpad kedua thor yang berjudul NIEVELEN yeay... 😆

Semoga pada pembaca suka dengan karyaku yang satu ini yaa... 😊

Thor pasti akan tetap update cerita sebelumnya juga
Jadi kalian tunggu saja ya kelanjutannya...
Dan terus dukung Wattpad karya
@DindaFasya
@HyuuFamisa

Ini dia thor persembahkan
NIEVELEN

Sinopsis sebelumnya:

***

Zaman sudah berubah, manusia memiliki kecerdasan yang tinggi dan mereka membuat sebuah kekuatan yang bisa membuat kekuatan hewan, tumbuhan maupun mahluk fantasi menjadi satu dengan tubuh nya

Saat itu juga terdapat ras yang bisa menghentikan penyatuan kekuatan itu terhadap manusia yaitu ras NIEVELEN

Ras itu bisa mengeluarkan zat seperti debu atau asap dari tangannya dan bila ia menyentuh manusia yang sudah menyatu dengan hewan atau sebagainya, mereka akan kesakitan dan bahkan bisa mati (tergantung kekuatan orang yang ada di ras itu)
Kelemahan ras itu adalah hujan.

Hujan dapat membuat kekuatan mereka tidak bisa digunakan (bila terkena air Hujan yang jatuh dari langit)

Suatu hari ras itu di basmi oleh kelompok yang menamai mereka sebagai "Scotous"

Saat itu ada seorang anak perempuan berumur 9 tahun yang masih selamat dari pembunuhan itu.

Pada saat mereka ingin membasmi anak yang selamat mereka bertemu dengan seorang pria (seorang anak kecil laki laki) yang menyelamatkan anak itu

***

Hutan yang biasanya sunyi kini terdengar suara tembakan di mana mana seorah gadis kecil berlari ketakutan

*Dor-dor*

"T-Tolong.. Hh.. Hh.. Siapapun.. Tolong.. " berlari terengah-engah sambil meminta pertolongan

Gadis kecil itupun pun terus berlari dan sampailah di ujung hutan dan menemukan jalan raya.

Setelah gadis itu keluar ia terkejut dan melihat seorang anak laki laki berdiri di samping mobil sambil terkejut melihat gadis yang tiba tiba keluar dari hutan.

"T-tolong.. Ak- " *dor* ucap gadis kecil itu, tapi saat sang gadis belum menyelesaikan perkataannya peluru dari pistol langsung menancap di perut sebelah kanan sang gadis
Tubuh gadis itu pun perlahan jatuh ketanah

"Ah!?" ucap anak lelaki dan berlari kearahnya

Tak lama orang yang tadi mengejar pun pergi setelah menembakkan pistol ke arah sang gadis, lalu anak lelaki itu memerintahkan orang yang ada di sampingnya untuk mengejar orang yang menembaknya.

"Yun atasi mereka!" ucap anak laki-laki itu disertai anggukan dari orang yang ia perintahkan.

***

Perlahan mata gadis kecil itu terbuka dan mendapatkan dirinya sudah terbaring di sebuah kamar yg lumayan besar

"Hn.. Aku ada di mana?" ucap gadis itu kebingungan

Tak lama pintu kamar terbuka dan ada seorang anak kecil perempuan masuk memakai baju pelayan menghampirinya.

"Nona sudah sadar? Apa ada yang sakit? " ucapnya sambil memperlihatkan wajah yang khawatir.

"Eh.. Kamu siapa?" ucap sang gadis dan sedikit bangun dari kasur

"Aku adalah pelayan di castle ini aku diperintahkan untuk merawat mu, Biar ku lihat lukamu...ooh iya perkenalkan namaku Hana" ucapnya sopan dan memeriksa luka di perut gadis itu.

Ia terdiam dan bertanya-tanya di dalam hatinya siapa yang telah menyelamatkan dirinya dari orang-orang yang ingin membunuhnya.

"Ooh iya kamu pasti memiliki sebuah nama,  siapa namamu? " tanya sang pelayan sambil melepas dan membersihkan luka gadis itu

"um.. Namaku Hyuu.. Hyuu Famisa" ucap gadis kecil itu

"Hyuu ya?..Nama yang bagus, mulai sekarang kita akan berteman" ucapnya tersenyum dan memberikan tangannya di depan hyuu.

"Um... Senang berteman denganmu kak" ucap hyuu tersenyum dan membalas memberikan tangannya

"Oke aku sekarang sudah memperban lukamu dan sekarang kamu boleh istirahat lagi, kalau kamu ada pertanyaan aku bisa memjawabnya nanti malam,  sekarang aku harus mengerjakan tugasku yang lainnya.  Aku permisi ya" ucapnya pada hyuu dan beranjak pergi dari kamar

***

Saat hari menjelang malam aku terbangun karena merasa perutku berbunyi kelaparan

"ugh... Aku lapar sekali,  apa disini ada makanan yang bisa aku makan ya? " ucapku sambil memegang perut dan berjalan keluar kamar

Setelah aku membuka pintu dan aku melihat sekitar begitu banyak orang yang lalu lalang di sekitar lorong.

Dan aku pun bertanya kepada salah satu pelayan yang ada di sana
"um.. Ano.. Apa kalian kenal yang namanya Hana?  Dan di mana dia? "

"Oh.. Hana ya,  dia sekarang sedang melayani tamu di ruang makan khusus bangsawan" ucap salah satu pelayan

Tapi sebelum aku ingin pergi menemui Hana tiba tiba
*kruyuk* seketika perutku berbunyi
Dan aku langsung menghampiri pelayan tadi dan bertanya

"um.. Boleh aku minta sedikit makanan? " dengan wajah sedikit malu

"tentu saja, sekarang ikuti aku " jawab pelayan itu dan mengantarkan ku ke ruangan seperti dapur yang sangat besar,  ada banyak makanan disana

"Wah... Makanannya banyak sekali" ucapku Terkesima

Tak lama kemudian pelayan itu mengambil beberapa roti dan buah buahan dan memberikan nya kepadaku

"Ini dia silahkan, kalau ingin mengambil air kamu bisa ke arah sana"  pelayan itu mengangkat jari jempol nya dan mengarahkan nya ke sebelah kiri dekat pintu masuk dapur
Aku hanya mengangguk dan langsung melahap semua makanan tanta sisa.

Setelah kenyang aku segera beranjak meninggalkan dapur itu dan mencari Hana.

"Hana di mana ya?  Kata pelayan itu dia di ruang makan bangsawan, Tapi kalau aku menyusul nya nanti pasti akan mengganggu, aku kembali saja deh ke kamar" ucapku langsung berjalan kembali ke kamar

Aku berjalan sambil melihat ke sekeliling lorong sambil terkagum kagum
Sampai sampai tidak menyadari kalau aku menabrak seseorang
"bruk!"

"Ugh.. Apa kamu tidak punya mata?!! "ucap orang itu kesal
"Ah.. Ma-maaf..nona.. aku tidak bermaksud.. A-apa kau baik baik saja? " sambil mengarahkan tanganku padanya

"Tidak perlu.. Aku tidak perlu di tolong dengan orang rendahan seperti mu!! " ucapnya langsung menangkis tanganku. Dan ia langsung berdiri sambil mengebaskan bajunya.

"huh..bajuku jadi kotor" gumamnya
Setelah itu ia langsung pergi begitu saja.

~Bersambung~

Oke thor akan usahain up setiap seminggu sekali
Jadi nantikan kelanjutannya yaa  😊😆

~See you next time~🙋