YOU ARE MY MATE

YOU ARE MY MATE | 3. MEET THE ENEMY

***

Lagi Lagi saat melewati koridor banyak siswi yang Melihat mereka ,sebagian siswa merasa kagum tapi sebagian juga merasa iri dan menatap tajam pada gristin pasalnya banyak gadis cantik yang terkenal dan kaya raya mencoba mendekati Lixian namun mereka di tolak mentah mentah dan sekarang mereka Melihat Lixian salah satu pangeran di sekolah mereka tengah jalan dan di ikuti seorang wanita yang baru mereka lihat.

"Siapa wanita sok cantik itu beraninya sekali dia mendekati pangeranku? "gerutu avriel argeria,avriel adalah anak orang terkaya di kota ini setelah keluarga balde dia sangat terkenal Karena paras cantik nya dan dia memiliki dua teman yang memiliki status sepertinya Ya elive dan katrine mereka sangat di segani di sekolah Karena status keluarga mereka

"Entahlah aku baru melihatnya,kurasa dia anak baru" kata elive

"Iya kayanya dia anak baru" sambung katrine

"Lihat jika aku Melihat dia mendekati pangeranku aku akan membuatnya menyesal"lanjut avriel.

Akhirnya Lixian dan gristin sampai di depan ruang kepala sekolah bertepatan dengan bunyi bel masuk berbunyi.

"baiklah Kita sudah sampai,aku akan pergi sekarang "pinta Lixian Sambil mejauh

"Ahk te-terima kasih"gumam gristin

Tapi Lagi lagi Lixian hanya menatapnya dengan datar lalu beranjak pergi

"Apa dia memang seperti itu hanya melihat orang dengan wajah datarnya lalu meninggalkannya"gerutu gristin dengan nada pelan

Lixian yang mendengar perkataan gristin hanya tersenyum menahan tawanya.

***

Setelah beberapa saat menunggu guru jam pertama pun masuk dan diikuti seorang wanita.

"Nah anak anak sebelum memulai pelajaran,ada yang ingin memperkenalkan diri,silakan"perintah pak guru

Gristin maju satu langka dan memperkenalkan diri "hy namaku gristin widley aku baru pindah kekota ini dan masih banyak yang belum kuketahui Jadi mohon bantuannya "jelas gristin

"Nah gristin sekarang Kamu boleh duduk di samping Lixian silakan "perintah pak guru

Gristin pun mengangguk lalu berjalab menuju bangku kosong disamping Lixian yang tengah menutup matanya entah dia sedang tidur atau hanya menutup matanya saja.

Merasa ada seseorang di dekatnya Lixian membuka matanya dan Melihat wanita yang berada di dekat nya,merasa sedang di perhatikan membuat gristin menoleh ke arah Lixian,tanpa sengaja pandangan mereka bertemu dan itu membuat gristin mengalihkan pandangannya dengan cepat Karena malu. Melihat hal itu Lixian hanya tersenyum tanpa berkomentar apa pun.

Dan disisi lain avriel dan kedua temannya tengah memperhatikan mereka berdua"ahhk sial,wanita itu sekarang duduk sebangku dengan pangeranku,akan kubuat dia menyesalinya"sambil tersenyum sinis.

"Kringgggg...bunyi bel istrahat berbunyi"hy aku avriel argeria ini elive dan katrine"sambil menunjuk kedua temannya

"Hy! "Ucap elive dan katrine bersamaan

"Hallo"balas gristin

"Kami akan ke kantin apa kau mau ikut bersama kami? "Tawar avriel

"Hmm baiklah aku akan ikut bersama kalian"balas gristin

"Bagus,yuk!"

Mereka bertiga pun berjalan menuju kantin,sesampai di kantin avriel dan kedua temannya menjalankan rencana untuk mencelakai gristin"bang pesan bakso nya empat ya! "Teriak avriel pada seorang pedagang bakso

"Eh Kita duduk di situ aja yah"kata avriel sambil menunjuk empat bangku kosong,setelah mereka duduk beberapa saat akhirnya pesanan mereka sampai,namun saat laki laki Itu mendekat dan memberikan mangkok bakso yang masih pana avriel berdiri dan mendorong laki laki sehingga mangkok bakso itu tumpah dan mengenai gristin.

"Ahhhkkk panas panas"teriak gristin sambil mengipas ngipas

"Hahahaha kasian sekali "tawa avriel elive dan katerine bersamaan

Melihat hal itu gristin sadar bahwa mereka sengaja,tapi gristin bingung mengapa mereka melakukan ini padanya.

"Haha bagaimana rasanya enak!"pinta avriel

"Kenapa kalian melakukan ini padaku,apa salahku pada kalian hisk..hisk?" Tanya gristin sambil terisak

"Dasar bodoh! apa kau tidak menyadari kesalahan yang kau buat,kesalahan mu adalah karena kau berani mendekati pangeranku,Megerti! " bentak avriel

"Apa maksudmu,pangeran siapa?"

"Lixian,dia adalah pangeran ku Jadi kukatakan padamu jangan berani mendekatinya jika kau tidak ingin seperti ini lagi mengerti!"bentak avriel lagi

Karena mendengar ada suara ribut ribut yang tadinya ada di ruang kelas membuat Lixian dan kedua saudaranya penasaran dan pergi keluar untuk Melihat apa yang terjadi,"hey apa yang terjadi Kenapa sangat ribut "Tanya afred pada seorang laki laki yang hendak menuju ke kantin untuk melihat apa yang terjadi

"Katanya avriel sedang menindas seseorang "jawab laki laki itu Lalu pergi meninggalkan afred

"Dasar! wanita itu lagi sekarang siapa lagi yang Dia tindas"gerutu afred

"Hey ayo Kita kekantin dan lihat apa yang wanita genit itu lakukan"tawar theodore

"Hey Lixian apa kau tidak mau ikut?"tanya afred

Sebenarnya Lixian sangat malas dengan tempat yang ramai Karena itu membuatnya sangat terganggu tapi Karena sedang bosan dia terpaksa ikut"baiklah aku akan ikut"jawab Lixian singkat

Saat sudah dekat dengan kantik Lixian mencium aroma darah yang sangat ia kenali,"gristin"gumam Lixian,Lixian mempercepat lankah nya saat ia melewati kerumunan ia Melihat gristin dalam keadaan yang sangat buruk dan avriel yang sudah melayangkan tangannya bersiap untuk memnampar gristin.

"Berhenti!"teriak Lixian

Teriakan Lixian membuat seluruh mata tertuju padanya dan sontak membuat avriel kaget,dengan muka yang sedikit bingung juga kaget avriel menurunkan tangannya perlahan dan menatap ke arah Lixian yang semakin mendekat

"Apa yang kau lakukan padanya? "Tanya Lixian sambil menatap tajam ke arah avriel

Dengan susah payah avriel menelan ludahnya karena baru kali ini avriel Melihat Lixian semarah ini"a-aku cum- "jawab avriel namun terpotong

"Cukup kau sudah kelewatan!"bentak Lixian sambil menarik tangan gristin,belum jauh mereka avriel menghentikan mereka

"Berhenti dia tidak boleh kemana mana Karena aku masih punya urusan dengannya"teriak avriel dengan nada sedikit ragu ragu.

Next...

_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=
.
.
.
.
.
Hy leaders jangan bosan2 buat lanjutin bacanya Ya 😉

Jangan lupa vomment Ya leaders ku sayang karena tanpa kalian aku bukan Siapa2 eaaakkk😁😍😘

Salam hangat 😊
Salyna_ananda