1

146 15 0
                                    



"Ampun tuan ,ampun... Saya mohon beri saya waktu,saya akan lunasin hutang saya dalam waktu dekat ini"Ucap gadis cantik yg kini tengah bersujud di hadapan seorang pria tua

"Tidak bisa. Seret dia ,dan segera bawa gadis ini pulang kerumah saya"ucp pria tua ini,menyuruh para bodyguardnya

"Tuan,beri saya waktu dan saya akan segera lunasin hutang alm ayah dan ibu saya tuan,saya mohon tuan"ucap gadis ini lagi

"Tidak bisa. Tenanglah gadis manis kamu cuma duduk di pelaminan dengan saya dan hutang orang tua kamu akan saya anggap lunas,bagaimana?cukup mudah kan"ucap pria tua ini

.

Namaku Eva Caroline ,18tahun. Aku hidup di Jakarta hanya seorang diri, ayah ibuku sudah meninggal 1thun yg lalu. Saat ini aku harus menanggung beban berat yg harus segera kuselesaikan. Atau tidak,aku akan dinikahi lelaki tua di hadapanku ini yg lebih pantas aku sebut Kakek bukan suami...
Ahh membayangkan saja sudah bikin aku mual....

Sebenarnya Aku baru saja lulus SMA dan aku juga termasuk siswa berprestasi di SMAku. Saat ini aku bekerja Hanya sebagai seorang pelayan cafe .

...

"Lepasin dia"ucap seorang wanita yg duduk di atas kursi roda dan di dorong pria berpakaian hitam itu.

"Siapa anda nyonya?mau apa anda datang kemari?"ucap pria tua ini

"Perkenalkan Saya Leticia Yohanes mathew"ucap perempuan itu mengulurkan tangannya

"Ada apa anda kemari?"tanya bangkotan tua ini

"Kenapa Anda bertindak kasar terhadap gadis ini"tanya Ica balik

"Orang tua dia punya banyak hutang di saya,berhubung dia ngak bisa lunasin hutangnya jadi mau ngak mau gadis ini harus menikah dengan saya"ucp pria tua ini

"Berapa utangnya"Ica

"58juta"pria tua ini

"Ini,kita anggap lunas. Dan jangan pernah mengganggunya lagi. Pergi sekarang"ucap Ica memberi selembar cek kepada pria tua itu dan langsung mereka langsung pergi.

#####

"Kamu ngak papa"tanya Ica

Eva menggeleng

"Kenalin aku Leticia Yohanes mathew,panggil aja ica"ucap Ica mengulurkan tangannya

Eva pun membalas menjabat tangan Ica "Eva"

"oooh ya kak. Ngomong2 terimakasih ya kak atas bantuannya,andai kakak ngak Dateng pasti besok aku akan nikah sama pria bau tanah itu" iya sama2

"Oooh ya kak masuk dulu yuk ,kita ngobrol2 juga di dalem"ajak Eva dan dijawab anggukan oleh Ica.

"Kakak mau minum apa? Teh kopi atau air putih"Eva

"Teh aja"Ica

"Tunggu sebentar ya kak"ucap eva llu beranjak meninggalkan Ica di ruang tamu.

******

"Silahkan diminum kak"ucap Eva sembari menaruh segelas teh hangat di meja

"terimakasih.maaf sudah merepotkanmu"ucap Ica

"Harusnya aku yg minta maaf sama kakak karena udah banyak ngerepotin kakak.oh ya kak masalah hutang aku di kakak itu,akan akan cicil tiap bual apa ngakpapa?"tanya Eva

"Sudah lupakan.kakak ikhlas bantuin kamu"Ica

"Tapi kan kak-"Eva

"Hussst_"Ica menempelkan telunjuknya di bibir Eva

"Lupakan. Bagaimana kalau kita berteman saja?mau ya?aku gak punya teman apalagi dirumah"pinta Ica menyatukan kedua telapak tangannya🙏"

Eva mengangguk

"Kita berteman"ucap Eva dan Ica yg kina sudah berpelukan .


To be Continue guys...
Semoga suka ya sama cerita pertamaku🙏🙏🙏

E V ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang