Part 9

4.8K 171 2
                                    

"Will you marry me?"

Aku sangat - sangat terkejut saat sehun mengatakan hal itu, aku tak menyangka sehun juga menyukaiku aku pikir hanya aku lah yang menyukainya

"S-sehun kau bercanda kan?" tanyaku
"Siapa yang bercanda eoh?" tanyanya balik

Aku diam tak menjawabnya, aku masih shock akan penuturannya

Tiba-tiba sehun memegang tanganku

"Charoline, aku sudah lama mencintaimu, kita kenal juga sudah lama char, apa salahnya?" tanya sehun padaku
"Tidak ada yang salah hun, kau tidak salah, kau benar kita sudah dekat, tapi aku masih belum siap hun, aku takut kalau nanti ak-" ucapku terpotong
"Kau takut aku menyelingkuhi mu sama seperti mantan suamimu?" tanyanya

Aku hanya mengangguk kecil

"Aku bukanlah tipe pria seperti itu, dan aku juga tidak mungkin melakukan hal sebrengsek itu charoline..." ujarnya
"Tapi-" ucapku terpotong (lagi)
"Aku mohon charol-ah, jeongmal saranghaeyo" ucapnya

Entah kenapa aku tiba-tiba menganggukan kepalaku padanya

Apakah aku barusan menerimanya? Aku tak percaya aku melakukan ini!

Tiba-tiba sehun menggendongku ala brydal style dan mengajakku berputar-putar

Aku dan sehun tertawa bersama dan setelah itu saling berpelukan

"Kapan acara pernikahan kita hun?" tanya ku
"3 minggu lagi" ucapnya
"Ohh... Ha?! mwo?!" teriakku reflek
"Kau kenapa eoh?!" tanyanya
"Kenapa cepat sekali aku belun siap!" ketusku
"Ayolah aku tak mau kau jadi milik orang lain nantinya" balasnya
"Kau lebay sekali!" ucapku

Dan kami pun beradu bicara terus sampai waktu sudah menunjukkan pukul 23.00 aku dan sehun pun berniat untuk pulang.

Diperjalanan kami berdua bercanda ria tertawa bersama dan bahagia bersama, seperti pasangan muda saja.

(Arriving at home)

"Hun aku masuk ya, besok kita junpa lagi" ucapku
"Iyah sayang istirahat yang banyak, jangan lupa 3 minggu lagi kita akan menikah" ucapnya
"Aissh iya iya bawel" ucapku

Sehun pun pergi dari basement dan aku pun berjalan ke lift untuk menuju apartement ku

Sesampainya aku di apartement, baru saja aku mau membuka pintu, tiba-tiba-tiba pintunya terbuka sendiri dan tampaklah cecilia dan nazla dengan ekspresi khawatirnya

"Mommy darimana aja lama banget pulangnya kan cecil khawatir mom, malah telpon gak diangkat pula" ucap cecilia
"Hehehe maaf maaf mommy lupa bilang, yaudah sekarang mommy boleh masuk dulu gak?" tanyaku
"Boleh kok mom hehe" cengir nazla

Aku pun berjalan memasuki rumah dan berjalan menuju sofa diikuti oleh cecil dan nazla di belakangku

"Cil, naz, Mommy mau ngomong sesuatu" ucapku
"Ngomong apa mom?" tanya cecilia
"Mommy mau nikah lagi" ucapku
"WHAT?!" ucap cecil dan nazla serempak
"Gausah pakek urat ngomongnya!" ketusku
"Mommy mau nikah sama siapa?" tanya cecilia

Aku tersenyum

"Sehun" ucapku
"Apa?!" ucap cecilia
"Wah bagus dong mom jadi mommy gak bakal kesepian lagi" ucap nazla
"Iyah naz, mommy nikah 3 minggu lagi" ucapku
"APA?!" teriak cecilia
"Cecil kamu kenapa sih?!" tanyaku

Tiba-tiba cecilia langsung pergi dari ruang tamu meninggalkan ku bersama nazla

"Kakak kenapa ya mom?" tanya nazla
"Gak tau tuh, coba kamu samperin mommy ngantuk" ucapku yang mulai terantuk

Dan aku pergi menuju kamarku tanpa mandi tanpa ganti baju tanpa babibu langsung tidur di kasur dengan nyenyak

(Three weeks later)

Daddy Tiri - OshTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang