Beauty 1

230 50 3
                                    

"apa yang akan kamu lakukan dengan masa depanmu Joy-ah, apa kau hanya akan menyia-nyiakannya seperti ini terus?"

Namja tampan itu menatap jengkel yeoja cantik yang beranjak dewasa dihadapannya itu, bagaimana tidak, yeodongsaeng satu-satunya yang ia miliki, bukannya mempergunakan uangnya untuk kuliah malah dibuat berbelanja cosmetic yang total semua belanjaannya adalah 41,210 KRW.

"Aku bukannya menyia-nyiakan hidupku oppa, aku hanya membentuk kehidupan yang aku inginkan"

Yeoja yang dipanggil Joy itu berjalan menuju kamarnya yang sederhana tapi masih diikuti dengan namja tadi.

"Bagaimana bisa kau bilang membentuk kehidupan yang kau inginkan kalau kau menghabiskan uang sebanyak itu dalam satu kali belanja, dan juga buat apa semua cosmetic itu heh?"

Masih dalam keadaan marah tapi sudah sedikit tenang namja itu terus memperhatikan Joy yang sedang membuka bungkus dari tas belanjaan miliknya.

"Chanyeol oppa, kau tenang saja. Apa yang aku kerjakan nanti tidak akan membuatmu malu, malah kau akan bangga mempunyai Yeodongsaeng sepertiku. Dan untuk uang itu, aku akan mengganti uang itu, tapi oppa harus bersabar sampai aku bisa menghasilkan uang dari pekerjaan yang aku pilih ini"

Joy mencoba meyakinkan Chanyeol, dan Chanyeol yang melihat raut serius yang terpasang diwajah yeodongsaeng-nya hanya menganggukkan kepalanya meski tidak yakin.

"Yaksok?"

"eum, yaksok nae oppa"

+_+_+_+_+_+_+_+_+_+

Saat ini Joy sudah berada di depan rumah yang besarnya bak istana, Joy tersenyum saat melihat sahabat satu-satunya membukakan pagar besi rumahnya untuk Joy.

"kenapa kau tidak menghubungiku lebih dulu, untung saja aku ada dirumah, bagaimana jika aku sedang tidak dirumah, berapa lama kamu akan menunggu?" Cerocos sahabatnya saat melihat Joy yang tersenyum senang melihatnya.

"Mungkin sampai uri Wendy pulang" Jawab Joy malah semakin melebarkan senyumnya.

Wendy menggandeng tangan Joy dan mengajaknya masuk kedalam rumah yang penuh dengan pelayan yang dengan bersih-bersih.

"apa akan ada acara disini?" tanya Joy saat melihat aura dari rumah Wendy yang berbeda dari biasanya.

"eoh, nanti malam appa akan mengumumkan jaerim oppa akan menjadi penggantinya"

"Woah chaebol" ucap Joy bermaksud menggoda Wendy.

"Kau tahu kan aku tidak suka dipanggil seperti itu"

Mereka berdua telah sampai dikamar milik Wendy yang lebih besar dari apart kecil tempat tinggalnya.

Kamar bernuansa biru-putih dengan langit-langit kamar yang dibuat seasli mungkin, sungguh membuat seorang Park Joy iri

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kamar bernuansa biru-putih dengan langit-langit kamar yang dibuat seasli mungkin, sungguh membuat seorang Park Joy iri.

"Jadi ada apa?" tanya Wendy terus terang, Wendy bukanlah yeoja yang suka berbasa-basi, ia lebih memiliki karakter yang supel, jujur, dan sangat blak-blakan.

Joy The Beauty VloggerWhere stories live. Discover now