Chapter 3

13 6 2
                                    

Hari ini ada yang berbeda dengan Malvino, penampilannya yang biasa nya tidak rapi sekarang menjadi rapi plus kacamata yang ia pakai.

Ia memutuskan mengubah penampilannya menjadi nerd, saat diberi tahu papanya bahwa ia sudah didaftarkan di sekolah winghston high school. Sekolah milik keluarga pacarnya Nirmala.

Koridor sekolah tampak sepi, karena bel masuk berbunyi 20 menit yang lalu. Ia berjalan dengan santai menuju ruang kepala sekolah.

Sesampainya di depan ruang kepala sekolah, ia langsung mengetuk pintu hingga mendengar

"Masuk"

Malvino membuka pintu dan memasuki ruang itu. Ia melihat seseorang yang sedang berkutik dengan laptop nya.

"Ekheemm...... " deheman Malvino membuat orang yang berkutik dengan laptopnya pun berhenti. Ia mendongak dan menatap Malvino intens.

"Malvino " panggilnya ragu

"Hem"

"Kamu Malvino " tanyanya memastikan.
Malvino menatapnya dan mengangkat sebelah alisnya.

"Iya om" balas Malvino singkat sambil melepaskan kacamatanya.

"Uwahh, ada apa dengan penampilan mu? " tanya om Johnson.

Yaps,  seseorang itu adalah om Johnson adik dari papa Nirmala yang mengurus sekolahan milik keluarga Winghston.

"Hanya ingin berubah " jawab Malvino singkat sambil mengedikkan bahu.

"Kau tak berubah tetap dingin"
"Kapan kau balik? "

"Kemarin" sambil duduk dihadapan om Johnson

"Nirmala tau? "

"Tidak"

Om Johnson menghela nafas melihat sikap Malvino.
"Apa kau tidak cape jika langsung sekolah? "

"Tidak"

"Baiklah ayo aku antar ke kelasmu, kelas XI MIPA 1"

"Aro kelas berapa?"

"Nirmala kelas XI MIPA 2"

Malvino memanggil Nirmala dengan panggilan Aro atau Ar, hanya ia yang memanggil Nirmala dengan panggilan itu.

Sesampainya didepan kelas om Johnson langsung mengetuk pintu.

Tok... Tok.... Tok...

Tak lama Bu Nia keluar selaku guru yang sedang mengajar di kelas XI MIPA 1.

"Ada apa pak? "

"Saya cuma mau mengantar murid baru bu"
Bu Nia pun mengangguk.

"Kalau begitu saya permisi" pamit om Johnson. Setelah perginya om Johnson Bu Nia mengajak Malvino memasuki kelas.

"Anak-anak sekarang kita kedatangan murid baru, silahkan perkenalkan dirimu."

"Kenalin, gue Malvino Davian Morris. Panggil aja Malvino."

"Baiklah, silahkan duduk di belakang Zidan dan Nico. "

Malvino langsung menuju ke bangku dibelakang kedua sahabatnya.

"Hay broo.. , kapan balik?" sapa Nico

"Kemarin. "

"Kok lu gak bilang-bilang sih, kalau balik. Kan kita bisa buat acara penyambutan lu. " ucap Zildan.

Malvino hanya tersenyum tipis mendengar ucapan Zildan.
"Mendadak"

"Huft, lo gak berubah" dengus Zildan.

"Nico, Zildan kalian bisa diam" tegur Bu Nia marah.

"Kalian bisa tanya-tanya nanti saat istirahat." omel Bu Nia karena merasa terganggu oleh percakapan Nico dan Zildan.

"Baik bu.. " jawab Nico dan Zildan kompak.

Tak lama bel istirahat berbunyi. Malvino, Zildan dan Nico pun pergi meninggalkan kelas menuju kantin.

"Vin, apa Nirmala tau kalau lo sudah balik kesini? " tanya Nico

"Gak"

"Gila lo Vin. lo gak ngasih tau ke Nirmala, kalau Nirmala marah gimana?" sambung Zidan.

"Entahlah, surprise" jawab Malvino sambil mengedikkan bahu.

***

Disisi lain Nirmala sedang berjalan menuju kekantin bersama keempat sahabatnya.

Saat bercanda tawa dengan para sahabatnya mendadak ia berhenti mematung, dan jantungnya berpacu lebih cepat.







________________________________________

Maap banyak typo 😳

Foto yang diatas Nirmala dan Malvino.😍
Malvino tidak berpenampilan nerd. 😜

Cocok kan ,, iyalah cocok 😄😄

Jangan lupa vote and comment yaww 😍😘


mi novio es modeloTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang