Sungguh aku masih mencintainya,
Namanya Putri mustika, lulusan SMA Negri 1 Ciawi.
Mungkin dia yang terlalu cantik atau aku yang begitu mencintainya? Entahlah mungkin hanya Tuhan dan angin malam yang tau segalanya, dipenghujung tahun 2016 aku mulai mengenalinya, berambut tebal lurus panjang, hidung ga terlalu mancung pipi tembem dan gemuk.
Mungkin dimata pria lain dia bagaikan AKAI salah satu hero tank dalam game mobile legend tapi bagiku dia adalah alasanku untuk susah tidur di malam hari..
Aku sangat mengenali dia.. Sampai kesukaan tempat yang paling dia suka.. Keindahan alam seperti suasana hijaunya Puncak dan dinginnya udara disana.Pernah sekali sekali aku ajak dia ke kebun Raya Bogor, disana kita bercengkrama, lari-lari terkadang dia capek,aku yang gendong dia, walaupun badan dia gendut dan aku kurus hadeuh tapi bagiku dia ga berat karna kalo Cinta, seberat apapun dia lebih berat lagi untuk melupakannya.
Sering sekali aku ajak dia untuk maen ke Puncak tapi bukan ML ya kita cuman menikmati suasana malam aja.
Pernah pertama kali aku ajak dia kepuncak bareng kaka nya, Kita nongkrong di warung pinggir jalan menghabiskan suasana malam Puncak, Minum susu milo hangat, makan jagung bakar dan di akhiri dengan shelfie menggunakan camera hapeku.
Namun, semuanya hilang ketika dipengawal tahun 2017,Entah apa yang ada di benakknya sehingga dia melupakan semua kenangan kita.. Atau mungkin ini cara Tuhan untuk bilang "dia bukan yang aku cari-cari selama ini".
KAMU SEDANG MEMBACA
PEMBERI HARAPAN PALSU
Short Storyatau mungkin ini cara Tuhan untuk bilang "dia bukan yang aku cari-cari selama ini"