Aku mendengarkan tiap kau bercerita tentang dia
Aku menerima tiap luka yang ia sebabkan
Aku bahkan masih ada ketika dia memilih yang lain dan kau amat terluka
Aku tersakiti ketika kau disakiti
Aku tetap bersandar pada tiang yang dijadikan pilihan kedua
Aku menerimamu lagi yang tersenyum karena dia
Aku mendengarmu lagi yang bercerita tentang dia
Aku tetap ada ketika kau ditinggalkan lagi olehnya
Aku tersakiti ketika kau disakiti dan menangis untuknya, tanpa peduli arti hadirku
Hingga aku tak lagi bersandar pada tiang yang dijadikan pilihan kedua.
Terima kasih,
semoga kau tak lagi disakiti olehnya
Karena tak akan ada lagi aku yang akan mendengar lalu menghapus air matamu
KAMU SEDANG MEMBACA
Genangan Hujan dan Setumpuk Rindu
PoetryRintik hujan, Rindu yang tak bertuan dan kenangan penuh angan yang dibawa semilir angin Ini aku, dan segala kegundahan yang kutitip lewat sajakku ... 20 Agustus 2017 ♡ Dimulai pada mendung yang menggantung, hujan yang jatuh, dan genangan air yang m...
