Sweet Tailor - Woojin's side story💐
Main Casts :
Park Woojin (Wanna One) as Woojin Adrian Pratama
And other casts of Sweet Tailor (except : Wanna One - Park Jihoon as Jihoon Rahadian)
✨
Malam ini Woojin Adrian Pratama udah izin sama Mamanya untuk pergi belajar kelompok bersama teman-temannya, katanya.
Iya, katanya doang.
Aslinya, Woojin menyetop ojek dan nyuruh mas-mas ojeknya itu anter dia sebuah ke rumah sakit sesuai yang tertera di kartu nama dokter spesialis jantung yang dikasih sama Ibu dokter di puskesmas kemarin pagi.
Sesampainya di rumah sakit, Woojin langsung pergi ke meja informasi sambil mengingat-ingat apa aja pesan Ibu dokter muda kemarin kepadanya soal pergi ke rumah sakit.
Begini kata Ibu dokter muda kemarin,
'Nanti kalo kamu ke rumah sakit, langsung ke meja informasi dan tunjukkin kartu nama ini sama petugasnya ya? Petugas itu pasti bakal antar kamu ke dokter spesialis jantung ini.... Oh ya, jangan lupa bawa piagam olimpiademu buat ditunjukkin sama dokter.'
"Oh? Iya. Kemarin dokter Jisung Ali sama istrinya udah kasih tau ke bagian meja informasi soal pemegang kartu nama istimewa.... Langsung saja ya saya antar ke ruangannya dokter Jisung Ali?" Kata petugas meja informasi sambil mengembalikan kartu nama dokter Jisung Ali yang diperlihatkan Woojin.
Woojin ngangguk, lalu dia mengikuti petugas tadi untuk pergi bertemu dokter Jisung Ali. Lalu tibalah mereka di depan ruangan seorang dokter. Petugas itu mengetok pintu, kemudian masuk ke dalam ruangan.
Di dalam ruangan, Woojin bisa melihat ada seorang dokter yang tengah menikmati waktu santainya dengan membaca buku tentang kardiolog.
"Selamat malam, Dok." Sapa petugas kepada dokter yang ada di ruangan itu.
Dokter Jisung Ali menoleh ke petugas dan langsung berdiri sambil tersenyum.
"Oh selamat malam!" Dokter Jisung menyapa balik dengan ramah, dan melihat seseorang yang asing di belakang petugas. "Ada apa?" Tanyanya pada petugas.
"Ini pasien dengan kartu nama khusus, Dok."
"Oh ya? Wah, beneran masih muda... Duduk Dek!"
Dokter Jisung langsung mempersilahkan Woojin untuk duduk di kursi kosong yang ada di depannya. Woojin mengangguk sambil tersenyum canggung, lalu dia pergi duduk di depan meja dokter Jisung sambil melepas tas punggungnya yang dia bawa.
"Santai aja...." Dokter Jisung tersenyum ramah ke Woojin. "Terimakasih ya udah antar ke sini." Ucap Dokter itu pada petugas.
Petugas meja informasi itu mengangguk. "Kalo begitu, saya permisi, Dok." Pamitnya.
Kemudian petugas itu pergi meninggalkan Woojin bersama Dokter Jisung di dalam ruangan. Dokter Jisung tersenyum ramah ke Woojin dan mengajak Woojin bersalaman.
"Saya Dokter Jisung Ali, spesialis jantung dan dokter paling ganteng di sini." Kata Dokter Jisung memperkenalkan diri diakhiri cengiran.
Woojin terkekeh dan menyalami Dokter Jisung. "Nama saya Woojin Adrian Pratama, Dok." Katanya.
"Oke, Woojin Adrian Pratama.... Ke sini sama siapa?"
"Sendiri, Dok."
"Loh? Kalo anak remaja kayak kamu ketemu dokter spesialis organ dalam begini harus didampingi orangtua loh." Dokter Jisung ngomong sambil ambil sesuatu dari laci meja kerjanya. "Kenapa pergi sendiri? Orangtua ke mana?" Tanyanya.
