Sento pulang dengan selamat dan sana kembali bersemangat, tapi sento pulanh dengan badan penuh luka sana segera mengobati luka luka sento. Saat itu sudah malam dan sana mengajak sento untuk makan malam
Saat makan malam semuanya terdiam sento hanya makan sambil mencuri curi pandang kepada sana, akhirnya Sana membuka pembicaraan "sento, aku kangen sekali dengan ban-" Braak! Sento memukul meja lalu membawa makananya kedalam kamarnya dan menguncinya, sana kaget dan sana belum sempat mengucapkan apa apa sento sudah pergi kedalam kamarnya
Sento menangis didalam kamarnya
Ya walaupun ia seorang kamen rider sento masih punya hati dan perasaan sento menangis bukan karna dia cengeng atau cemburu tapi karna dia tidak bisa melampiaskan nafsu amarahnya, sana mencoba mengetok kamar sento tapi tiada jawaban.Sento berdiam dikamar hingga pagi saat ingin berangkat sekolah, sana menyapa sento tapi sento tidak menjawab, seperti biasa mereka jalan kaki menuju sekolah meskipun jaraknya lumayan jauh.
Tidak ada percakapan antara sana dan sento saat dalam perjalanan, ketika disekolah kondou sensei masuk dan memperkenalkan murid baru
"Yak, hari ini kita dapat murid baru lagi, perkenalkan namamu nak" ucap kondou sensei, anak itu masuk dan sana sangat senang melihatnya, "eh.., namaku banjou, banjou ryuga".Sento yang sedang tidur dikelasny mendengar nama itu dan langsung tersentak kaget sana yang berada disebelahnya pun ikut kaget, "bangs*t kenapa cecunguk itu bisa masuk sekolah ini, harusnya dia sudah mati" gumam sento.
Banjou duduk di depan sana dan sento terus saja memperhatikan respon sana ke banjou, ketika itu banjou meminta tolong sana tapi muka banjou dan muka sana terlalu dekat muka sana langsung merah seketika. Sento hanya bisa menahan amarahnya
Ketika istirahat
Saat makan Sento duduk sendiri sana tidak duduk di depanya lagi melainkan di depan banjou, sento sangat kesal dan akhirnya sento menantang banjou berkelahi sepulang sekolah, sana yang mendengar hal itu kaget dan ingin menghentikanya, tapi jika sento sudah memilih keputusan tidak ada yang bisa menghalanginya
Saat pulang sekolah
"Datang juga kau banjou" ucap sento
"Pria pengecut adalah pria yang lari dari kenyataan" jawab banjou, "bangs*t jangan sok bijak, haaaa!" Sento mengeluarkan 2 botol pertamanya itu dan mengocok botol Rabbit dan botol Tank ditangan yang sama itu membuat kecepatan dan kekuatan tangan kananya yang sangat kuat "matilahkau banjou!"Banjou dengan mudahnya menghindar "cih tank kelinci melawan naga jangan harap bisa menang" ucap banjou. "Hah? Naga? Apa yang dia maksud"ujar batin sento, banjou mengeluarkan botol naganya sento terkejut sekaligus bingung dari mana dia bisa mendapat kan botol itu?. Henshin 'rabbit tank, best match, are you ready?, Hagane no moonsault rabbit tank yaay!'. Sento berubah didepan sana dan banjou, sana kaget kalau robot merah biru yang melawan makhluk asing itu
Banjou memanggil robot naga kecilnya itu lalu memasukan botol naga nya ke robot miliknya 'WAKE UP'. HENSHIN 'CROOS-Z DRAGON, WAKE UP BURNING GET CROOS-Z DRAGON, YEAH!"
----------------------------------------------------------
Telat apdet sorry :v
Dukung aku terus ya minna!
KAMU SEDANG MEMBACA
Rider Love Story
Fanfictionmenceritakan tentang seorang kamen rider yang jatuh cinta pada sana Twice pada pandangan pertama dan dia sangat mencintainya