8. Simulasi PTSBA

121 7 0
                                    

Sekabarnya Novi dan salman mulai lebih dekat,dan akhirnya mereka mempunyai hubungan khusus,Tidak lama setelah itu Ulangan tengah semester 1 pun akan dilaksanakan 1 minggu mendatang dan murid sibuk mengantri untuk membayar SPP dan Ulangan,Hari itu dikelas sedang sibuk dengan simulasi ulangan yang menggunakan ponsel atau berbasis android,sekolah kami sekolah pertama yang menggunakan ulangan berbasis android dengan melewati aplikasi yang sudah dibuat oleh para team IT disekolah kami

"Bisa masuk ga lu?" tanya alvian kepada salman

"kaga anjir gabisa,wifinya butut kalo gitu mah pake wifi gua aja ya buat sendiri mah lumayan" Jawab salman

"Eh naon belaga" Ucap yomi

"Haha"Tawa shela

"Ih ikut-ikutan wae"Ucap Azmi

" Riweh sia abah"Jawab kesal Shela

"Eh kalo gini mah pake kuota data sendiri aja ya,balikim gitu gocap aja mayan berapa GB noh" Ucap yomi

"Hesemeleh" Jawab kesal Iis

"Gua bisa ni,tapi lama" Ucap Aldi

"Alah hpnya gembel" Balas Alvian

"Ngegos bae ni" Jawab songong Aldi

"Gembell" Ucap sambil berteriak

"Udah napa berisik,puyeng gua" Marah Savilla

"iya sih berisik orang mah mikir nyari sinyal" sambung dinda

"Sinyal dicari,jodoh dicari bisa bahagia" Jawab makin ngaco azmi

"Dwi dwi,dinda lagi nyari jodoh" Teriak yomi

"Eh apaan engga ih,boong gangomong" Ucap dinda terkejut

dwi hanya membalas candaan kami dengan senyum kepasa dinda sambil menggelengkan kepalanya

"HAHAHAHA" Tertawa Alvian

dan karena tertawa alvian barusan kami semua tertawa berbahak-bahak

Simulasi pun diakhiri karena ada masalah jaringan di ruang IT,seluruh murid pun di pulangkan,seperti biasa seluruh sudut sekolah dipadati oleh seluruh siswa dari semua jurusan yang memasuki shift pagi pada saat itu,dan kami pun berniat menunggu parkiran mulai sepi,kami menunggunya di kantin bagian atas,kami tertawa lepas karena lawakan anak anak barisan pojok,walawpun kami merasa kesian kepada aldi yang sangat sering di bully tapi menurut anak barisan pojok aldi pantas mendapatkannya karena dia sering sekali mengejek azmi,alvian atau yang lainnya,bukan anak barisan pojok tidak mempunyai hati nurani atau rasa kasian tapi aldi kalo di diamkan saja makin menjadi,jadi begitu lah kelas kami penuh warna walawpun ya agak rumit,Parkiran pun mulai sepi seluruh siswa sedikit demi sedikit pulang kerumahnya masing masing

"Eh udah sepi balik yo" Ucap redo

"ayo dah kuy" Jawab Aditya

"Jangan lupa balik mabar oke" Lanjut redo

"Siap 86" Ucap kompak Salman,azmi,alvian

"Mabar ae terus,orang mah belajar ngerjain PR" Ucap kesal Iis

"Adu emak kos ke2 marah" Jawab Azmi

"Yang ke1 siapa?" tanya yomi

"Dinda lah" jawab serentak Aditya,Azmi,salman,dan alvian

"Weh parah si ini mah din" Ucap winona sambil mengipasi dinda

"Apa lu hah?!" Ucap dinda dengan muka kesal

"Tuh kan yo ah cabut nanti digigit rabies lagi" Jawab azmi takut

"Kamvret" Jawab Dinda lagi

semuanya tertawa lepas mendengar percakapan yang lucu barusan.

Setelah itu mereka berpencar dan pulang kerumah masing masing

.
.
.

Hai guys🤗
baru update lagi nih
maaf ya kalo ceritanya emang pendek pendek soalnya aku udah mulai lupa sejak pertama aku masuk dikelas ini,tapi ini real ko,sengaja aku bikin pendek disetiap partnya karena aku mau bikin banyak part nantinya pokonya
jangan lupa share,coment,and vote ya guys TERIMAKASIH💓

MULTIMEDIA 17Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang