Diana's POV
Hari ini, hari pertamaku di International London Senior High School, aku sudah siap dengan pakaian ospekku.
Setelah berganti baju, mengepang rambut menjadi 5, dan memakai kardus bertalikan rafia dengan tulisan "I'M THE FREAKY DUCK" yah, memang menyebalkan, tapi apa daya-_-'
"Hey, Mom, Dad, Morning.."sapaku.
"Hey,Diana! kenapa aku tidak disapa?" kata Danny
"Oh, ya? maaf gak keliatan! Hahaha" balasku.
"Masa? wah, lihat! tulisan apa itu? bebek aneh? hahaha!"Danny.
"Apa kau bilang?! mau kuberi bogem mentah kau!" kataku sambil mengepalkan tangan.
Aku dan Danny memang seperti itu seperti Tom and Jerry, tapi, walaupun sering berantem, kita saling menyayangi dan melindungi, lho! umurku dan Danny berjarak 4 tahun, aku 16 dan Danny 20, Danny sekarang sedang menjalankan kuliahnya di Imperial College London. Keren kan! aku bingung anak se badung Danny bisa keterima di College se bagus itu! Hahaha
"sudah, sudah, ayo makan, Danny, kamu ada kelas kan! dan Diana, ayo, waktumu tinggal 30 menit lagi" kata dad.
"Iya Daaadd" jawabku dan Danny bersamaan.
Aku diantar ke sekolah oleh Danny, karena ia juga kan ke kampusnya.
"Aku berangkat ya, Danny, wish me luck!"kataku.
"oke, see ya babe,"jawab Danny. Babe adalah panggilan Danny untukku, jadi, jangan salah sangka ya..
aku langsung berlari ke dalam area sekolah, dan menjalankan ospekku. selama di ospek, aku melihat 5 cowok yang yaaa.. bisa dibilang keren, buktinya, banyak cewek2 yang ngeliatin, bahkan muji muji. tapi aku gak gitu ya! habisnya sifat2 mereka arogan banget! apalagi yang keriting sok itu! ternyata, yang keriting itu namanya Harry, yang berambut pirang Niall, yang agak botak Liam, yang berjambul Zayn, dan yang berambut coklat Louis.
Sekarang, aku lagi duduk di kantin, oh ya! aku punya temen2 baru loh! namanya Kris, Madelyn, dan Emma. kita lagi ngobrol2.
"masa sih? hahaha"
"eh tau gak, ada yang naksir si blonde lho" kata Kris sambil melirik Emma.
"oh Emma naksir Miall ya? hahaha" kataku.
" Niall, Di!" kata Emma sambil tersipu.
"Asik, ada yang blushing niee!"kata Kris.
"Girls, aku beli juice dulu ya" kata Madelyn, temanku yang culun, tapi aku tidak membeda-bedakan kok. Madelyn pun beranjak pergi.
10 menit kemudian..
"Eh, kenapa tuh rame2?" kata Emma menunjuk keramaian.
"kesana yuk!" kata Kris.
aku pun mengikuti kedua temanku, sambil menenteng sebotol air mineral. betapa terkejutnya aku, ternyata disitu ada Madelyn yang sedang disiram dengan jus apelnya oleh Harry.
"Astaga!"
"Heh, kamu! dasar gadis culun! berani beraninya kamu menumpahkan jus mu ke septuku!" kata Harry sementara anggota one direction lainnya ada di belakangnya.
"Maaf, Harry, aku tidak sengaja, maaf.." ucap Madelyn.
"halah, dasar! gadis tak berguna!" ucap harry.
mendengar kata-katanya, otomatis darahku naik ke ubun ubun, dadaku kembang kempis, emosiku meledak. kusiram wajahnya menggunakan air mineral milikku. dia diam seketika sambil memandangku.
"Heh, bocah keriting! kurang ajar sekali kau pada perempuan! memangnya pa yg dilakukannya sampai kau seperti ini padanya?!" kataku sambil mengepalkan tanganku.
Harry's POV
aku berjalan bersama teman2 ku, zayn, niall, louis, dan liam. selama aku di kantin, banyak sekali perempuan yang yang memandang kami sampai2 ada yang meneteska air liur, cih! menjijikkan!
tiba2 ada Nerd girl ya berjalan berlawanan arah, menumpahkan sedikit jusnya ke sepatu ku. Langsung saja, ku maki2 dan ku siram dengan sisa jusnya, tiada ampun jika ada yang berurusan dengan seorang Harry Styles!
saatku selesai menyiram cewek culun tadi, ada seorang gadis yang tiba2 menyiramku dengan air mineralnya. Rambutnya blonde, matanya biru. cantik sekali dia... kulihat namanya di seragamnya, oh, namanya Diana Shiney, dan dia kelas 1. kurasa aku love at the first sight.. tapi tetap saja aku harus menjaga imageku didepannya.
"Heh, bocah keriting! kurang ajar sekali kau pada perempuan! memangnya apa yg dilakukannya sampai kau seperti ini padanya?!"
"Oh,oh, ada penyelamat rupanya.. berani sekali kau! kau tak tau siapa aku?!"kataku. dia langsung memeluk temannya, si nerd girl.
"tentu saja aku tau kau, bocah! oh ya, siapa namamu? larry? warry? uh, I dont care!" katanya.
baru sekarang ada yang melawanku, padahal aku kelas 3 dan dia juniorku, tapi dia berani melawanku, jujur ada sedikit rasa senang di hatiku.
"namaku harry, dan kau, harus membayar semua ini, nona!" jawabku sambil menyeringai.
udah itu dulu ya part 1 nya, aku akan lanjutin secepatnya! keep vomments yaa..
KAMU SEDANG MEMBACA
Diana ( Harry styles love story)
RomanceDiana Shiney, siswa kelas 1 di London International Senior High School, sifatnya ceria, manis, pintar, dan kadang galak, bertemu dengan geng terkenal di sekolahnya, One Direction, yang notabene adalah seniornya yang duduk di kelas 3. Suatu hari Dian...