Libur semester satu baru saja berakhir kali ini tampaknya Soo in sangat bersemangat dengan sekolah. Memang sejak tiga hari yang lalu dia selalu mengatakan kalo dia rindu dengan sekolah.
Hari ini tak seperti hari hari biasa yang sering dia lalui, bangun cepat dan pergi sekolah juga cepat.
"Pagi dunia, hari ini aku sangat bersemangat untuk kesekolah jadi aku berharap kali ini aku mendapatkan sesuatu yang lebih disekolah"
Disekolah...
"Anyeongasseo!!!" Pekik Soo in pada teman temanya. "I Miss You guys"
"Cih I Miss You, emang kamu siapa aku??" respond ga Young dengan wajah malas.
"Idih, kamu kenapa sih. Salah aku bicara gitu?" kata soo in kesal.
Apa yang terjadi, kenapa akupunya firasat aneh . Apa dia marah padaku kalo aku tidak menepati janjiku kalo kami akan berangkat sekolah bareng.
"Hy Soo Hyun, kamu apa kabar?" sapaku pada Soo Hyun yang baru datang.
"Hy juga Soo in, tumben nyapa biasanya cuma cuek"
"biasa aja gimana sih?"
Didalam kelas....
"Hei Suho itu tempat duduk aku! jangan seenaknya ngelarang aku" teriak Sehun yang berdiri didepan pintu.
"Kalo nggak salah sebelum libur kita buat peraturan yang isinya gini, 'Setelah libur Panjang para siswa boleh duduk ditempat yang mereka inginkan.' jadi nggak masalahkan kalo aku duduk disisi." tutur suho dingin.
Mendengar hal itu Sehun hanya bisa pasrah terhadap peraturan bodoh yang udah disepakati bersama.
Ketika jam istirahat...
"Soho, Sehun, Baekhyun, Soo in, D.o, Soo Hyun, Chanyeol, Ga Young, kalian harus ke ruangan kepala sekolah Pas jam istirahat." ucap ibu Kyun singkat lalu pergi keluar.
"Kita? Ruang Kepsek? Apa aku tidak salah dengar?" gumamku.
"Apa kita membuat kesalahan?" tanya ga Young singkat.
.
.
.
"Selamat, kalian berhasil memenagkan lomba cipta karya seni bulan lalu dan kalian tau apa tugas kalian setelah ini, kalian akan memasuki pertadingan tingkat provinsi jadi kalian bersiap siaplah, dua bulan lagi kalian akan lomba lagi.""Syukurlah..." Kata kami kompak.
"Ku pikir kita dipanggil ada masalah apa." bisik Suho padaku.
.
.
."Awalnya Kupikir kita akan mendapat masalah besar." kata D.o pada Suho.
"Yah aku juga berfikir sama."
Tiba tiba saat Chanyeol sibuk menyimak obrolan singkat Suho sorang gadis dengan kertas ditangannya menabrak badan Chanyeol yang membuat gadis itu terjatuh. Sepasang manusia ini saling melempar tatapan membunuh. Gadis itu membetulkan letak kaca matanya dan mengambil kertasnya,yang terjatuh.
"Dasar, Jalan nggak pake mata" gerutu Chanyeol sambil mengusap lengannya yang tertabrak keras.
"Bodoh, jalan pake kaki donk!" balas,gadis itu tak terima. Mata Chanyeol membulat marah pada Gadis yang berani membalas upatannya.
"berani ya!!"
"Lalu aku Harus bagaimana?" Tantang gadis itu dengan mata meledek.
"Matamu itu bukan minus lagi tapi sudah buta. Kau menabrakku dan tidak minta maaf. Tak bermoral!"
Chanyeol langsung mencapa dengan cap tidak bermoral. Sebagai seorang wanita, Gadis itu merasa dilecehkan.
D.o, Sehun,Suho dan Baekhyun menatap heran Chanyeol yang bertengkar dengan gadis yang tidak mereka kenal. Jarang sekali Chanyeol mau memarahi seorang gadis apalagi yang tidak,dikenalnya.