Happy reading🎗
"Yak! Baekhyunnie, kau harus bangun, Baboya!"
Puk... pul.. puk...
"Eungh... a-aish jinjja, Hyung. Aku masih sangat mengantuk hoam..."
Namja berbibir tipis , berperawakan mungil itu menggeliat kesakitan saat Baekbom, Hyung-nya memukulnya dengan guling.
"Kau harus sekolah, Baekhyunnie. Ppali! Atau kau akan kutinggalkan!" Ancam Baekbom. Baekhyun berdecak malas, ia membuka matanya secara perlahan.
"Ne, Hyung. Aku akan bersiap. Tunggu 15 menit lagi, oke?"
Baekbom mendengus seraya mengangguk. Lalu ia pergi dari kamar Baekhyun.
Byun Baekhyun, namja mungil pecinta strawberry ini berusia 17 tahun. Ia anak kedua dari 2 bersaudara, keluarga Byun, keluarga terkaya nomor 3 di Korea. Ayahnya seorang CEO dan Ibunya seorang di DESIGNER. Keluarganya memilik cabang perusahan dan butik di berbagai tempat.
Baekhyun memiliki kekasih bernama Park Chanyeol. Ya, mereka gay. Mereka sudah berpacaran selama 1 tahun belakang ini.
16 menit Baekhyun selesai mandi, selesai memakai baju, dan selesai memakai sepatu. Lalu ia memgambil tas gendongnya, setelah itu ia turun kebawah.
"Pagi Ibu, Ayah." Sapanya ceria. Nyonya Byun dan Tuan Byun tersenyum melihat lutra mereka yang selalu ceria.
"Baekkie, mau sarapan pakai selai apa?" Tanya Nyonya Byun. Baekbom mendengus.
"Strawberry saja, Ibu." Jawab Baekhyun dengan senyum manisnya. Nyonya Byun mengangguk pelan, lalu ia mengoleskan selai strawberry ke roti untuk Baekhyun.
"Ini, Sayang" Nyonya Byun membagikan roti yang sudah di olesi selai itu kepada Baekhyun.
5 menit mereka sarapan. Singkat memang, Baekhyun saja sarapan harus terburu-buru, karena wajah Hyungnya sudah masam sedaritadi.
"Yak! Baekbom Hyung?" Panggil Baekhyun dengan nada keras. Baekbom terlonjak dibuatnya.
Ia mengusap telinganya yang berdengung. "Aish.. mwoya?" Tanyanya ketus.
"Hyung... turunkan aku di halte saja, ne? Aku mau menaiki bus saja."
Baekbom mengerutkan keningnya. "Waeyo?" Tanyanya bingung. Baekhyun menggeleng di iringi senyum tipis dari bibir mungilnya.
"Hah... baiklah"
Saat sampai halte bus, Baekhyun memberhentikan laju mobilnya. Baekhyun keluar dari mobil Hyungnya.
"Dadah... Hyung. Berhati-hati lah saat berkendaran" pesan Baekhyun. Baekbom mengangguk sekilas, lalu melajukan mobilnya kembali.
Sambil menunggu bus datang. Baekhyun memainkan ponselnya, seraya menghilang rasa bosan, ini sudah tepat 5 menit, tapi bus belum datang juga.
Ting!
Baekhyun membuka pesan yang baru saja di kirimkan seseorang untuk dirinya.
From: Yoda❣
Baekkie? Apa kau sudah berangkat sekolah?To: Yoda❣
Belum. Aku berada di halte. Huh... aku menunggu sudah 10 mnt, tapi bus belum jg datang. Menyebalkan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Please, Comeback
FanficKembali kepadaku, dan kembali lah seperti dahulu. Aku merindukanmu. -Baekhyun ^^^ No copas First my story Vote and comment Read juseyo :")