unexpected love

Twelve:finally

"gimana ini justin?"ucap selena dengan gue

"kalo gitu kita berpencar kunci semua pintu, jendela dan tempat tempat yang kemungkinan orang bisa masuk oke"ucap ku membagi tugas

akhirnya semua mengangguk ngerti dan semua pun berpencar kearah yang berbeda

gue keatas menuju keseluruh kamar gue menutup setiap jendela yang ada

setelah selesai gue turun ke bawah dan menuju ke ruang tengah taylor udah di situ bersama jerry lalu gue datang, tidak lama kemudian selena lalu miley yang terakhir

"gimana?udah semua kan?"ucap gue

"ia kok gue sudah cek semua, tapi gue ambil hp gue dikamar dulu yah sebentar"ucap miley lalu berlari pergi

tiba tiba hp yang berada di atas sofa bergetar yang ternyata hp selena, spontan saja selena mengambilanya dengan tangan gemeteran selena menekan tobol hijau itu

"speaker selena"ucap ku pelan

"hallo?"ucap selena

"well... well... selena kamu nggak bisa apa apa lagi sekarang kamu hanya bisa menunggu kematianmu selena, bersama dengan teman teman mu, tapi tenang selena aku akan memperlihatkan pada teman teman mu bagaimana kau mati nantinya selena "ucap orang itu lalu sambungan terputus

"nggak gue nggak mau mati, nggak!"ucap selena

"selena tenangin diri lo gue janji kita bakal aman disini"ucap gue yang kesekian kalinya lagi nenangin dia

dia cuman ngangguk lagi, lalu gue duduk jerry pergi didapur katanya mau ngambil makanan

oh kenapa harus serumit ini? siapakah sebenarnya orang gila ini?

"eh guys tenangin diri kalian dulu sini ada makanan"ucap jerry dengan membawa  banyak makanan

"eh ngapain lo ngambil makanan gue huh?"teriak miley dari tangga

"mereka kan lapar miley"ucap jerry polos

"oke deh gue ngerti masalah ini ngebuat kita harus menguras otak dan energi"ucap miley

"sekarang bagaimana?"ucap taylor sambil menyantap snack yang di bawa oleh jerry tadi

tak lama kemudian lampu pada rumah miley mati, ya ampun ini semua di mulai, tiba tiba di jendela ada bayangan hitam

"justin?"ucap selena

"ia aku disini kok"ucap ku menggenggam tangan selena

"ati ati salah pegang"ucap taylor

*prakk.......

suara seperti kaca yang di pecahkan

lalu setengah lampu menyala

Selena Gomez

sialan apa apaan sih ini, apa yang diinginkan orang itu

tiba tiba dari belakang gue ngerasa ada yang bergerak dan perlahan gue melirik kebelakang dan

*bruk...

satu hantaman tepat di belakang leher justin tentu saja justin langsung pingsan lalu taylor juga ikut kaget namun dia ditangkap oleh orang bertopeng mengerikan itu, dan mulutnya dibekap oleh kain sepertinya dia di bius ringan

gue langsung berlari menuju ke pintu depan namun percuma kunci tersangkut dan orang yang bertopeng dengan jubah hitamnya mengajar gue dia hampir menusuk gue namun gue menghindar sehinggah pisaunya mengenai pintu

gue berlari secepat mungkin menuju ke dapur namun sia sia pintu dapur terkunci lalu orang itu dia mendekat ke arah gue gue memutari meja makan, gue menghambur barang barang didapur untuk menghambat orang bertopeng itu lalu gue mendapat wajan teplon yang cukup berat langsung saja gue hantamkan pada kepala dia dia terduduk mersakan sakit sementara itu gue berlari sekuat dan sekencang mungkin menuju ke atas gue cari tempat persembunyian didalam salah satu kamar tersebut, gue mencoba setenang dan sediam mungkin agar tidak ketahuan