lost..

154 6 0
                                    

"Aku tidak ingin dibilang sebagai cowok pecundang yang hanya bisa ninggalin cewek seenaknya"

Haikal dwi atmaja.

* * *

Arrghhhh.....
Meja tua yang berada di rooftop itu sudah menjadi sasaran pelampiasan kemarahan haikal.dengan begitu haikal perlahan bisa melupakan kejadian sore itu yang sudah membuatnya merasa gagal menjadi kakak terbaik yang bisa melindungi adiknya.

Nadia yang merasa kasihan dengan haikal pun ikut merasa iba.dan mulai didekatilah haikal."sabar kal ini semua ujian dari tuhan,lho harus bisa nyelesain ini semua dengan pikiran yang tenang."gumam nadia.

Haikal hanya menoleh dengan tatapan mata yang kosong dan tidak memedulikan omongan nadia."iya gue tau ini semua ujian buat gue!!,tapi.."jawab haikal yang belum selesai,langsung dipotong sama nadia dan nadia menggandeng tangan haikal menuju tempat yang indah buat nenangin diri.

"ikut gue bentar."sentak nadia.

"kemana??"tanya haikal bingung.

"kemana aja asal buat lo lupain masalah ini semua!!"jawab nadia ketus.

Tidak disangka-sangka nadia ternyata membawa haikal ke danau buatan yang dekat dengan sekolahannya itu."tempat apaan nihh sepi amat?? "tanya haikal lagi.

"indah kan? Memang sepi soalnya hanya gue yang tau tempat ini dan sekarang elo juga udah tau tempat ini."jawab nadia.

Haikal yang sedari tadi kagum dengan danau itu hanya bisa melongo dan tergeleng-geleng karena melihat keindahan tempat itu. "lo namain danau apa ini nad?? "

"gue biasa nyebutnya danau pelampiasan."jawab nadia singkat yang membuat haikal bertanya-tanya dengan arti nama danau itu.

"danau pelampiasan....? Gak salah tuh."tanya haikal bingung.

"ya gak lahh!! emang nih danau tempat pelampiasaan gue kalo lagi galau."

"apa!!!gak salah denger kan gue!! Lo bisa galau juga ternyata:v."ledek haikal.

"yehhh kampret nihh orang!! Emang cuma elo yang bisa galau?,gue juga bisa kali!!!"

Nadia yang merasa direndahkan sama haikal langsung marah dan teriak-teriak gak jelas, sampai haikal yang berdiri disampingnya menutup telinganya agar tak terkena penyakit budeg.

"iya-iya gue minta maaf gue tadi cuma bercanda."pinta haikal."yaudah tujuan kita kesini ngapain nad?? "lanjut haikal.

"ya habis ini lo teriak sekeras mungkin,trus lo curhatin semua masalah lo disini biar lo tenang!!! Faham...."jelas nadia panjang lebar.

Haikal langsung menganggukki perintah nadia dan langsung mulai teriak sekeras-kerasnya.

Arghhhhhh......"teriak haikal yang diikuti dengan curhatan isi hatinya."

"Kenapa harus gue yang dapet masalah gini tuhan...!! Gue capek nyelesain masalah ini semua,gue gak ingin jadi orang yang pecundang gara-gara gak bisa jagain adek gue tuhan...."pinta haikal dengan suara yang mulai menghilang.

Haikal yang merasa dirinya agak tenang,lalu menoleh kebelakang mencari sosok sahabatnya itu.dan tidak didapattilah sosok sahabat perempuannya itu. "lo kemana sihh nad pake acara ilang-ilangan segala kan gue jadi bingung."batin haikal dalam hatinya.

Haikal yang sudah berputus asa mencari keberadaan nadia akhirnya memilih untuk pulang sendiri kerumah dan meninggalkan tempat itu."lo kemana sihh nad udah gue chat gak dibales udah gue miss call  gak diangkat."batin haikal lagi.

* * *

Sesampainya haikal dirumah,dia langsung melenggang masuk kedalan kamarnya dan menolak untuk diajak makan malam bersama keluarganya.

Jangan buat gue merasa bersalah       gini dong nad...gue gamau jadi cowok pecundang yang ninggalin cewek sendirian apalagi ini hari kartini.gue gamau dibilang cowok brengsek karena udah ninggalin sahabat ceweknya sendiri.!! "batin haikal."

Dengan kepala yang masih dipenuhi rasa bersalah,haikal mulai mengistirahatkan badannya diatas kasurnya.


Dream on

"haikal....."panggil nadia. Kenapa lo ninggalin gue disini.gue takut sendirian kal disini.kenapa lo malah buat gue kecewa dengan lo ninggalin gue.kenapa kal..... Kenapa......!!! Lo tega kek gini ke gue kal... Kenapa.....!!!!  Lo emang jahat kal...!! Gue benci sama lo....!!!!

Dream off.

Dengan kepala yang masih tergiang akan kata-kata dimimpinya itu,lalu haikal mengambil ponsel diatas meja dan mulai menggerakkan jarinya lincah mengetikkan pesan untuk nadia.

From : haikal_atmaja
To : nadiaangelina_

Nad lo udah pulang kan? Keadaan lo baik-baik aja kan?? Gue harap itu gak terjadi sebaliknya,maaf ya tadi gue ninggalin elo habisnya gue udah putus asa cariin elo. Udah dulu ya see you later.

Terkirim.

Dengan tampang cemas haikal bolak-balik dikamarnya karena tidak ada sahutan dari ponselnya itu sampai-sampai tidak sadar haikal sudah tertidur pulas di sofa kamarnya itu.

* * *

~See you later~



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 24, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

haikalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang