,~Senja oh senja
Bisakah kau memperindah suasana hatiku yang kian hari kian meredupkan kebahagiaannya kini ?― Rivanla (2018)
~♡~♡~♡~
Sambil melangkah diatas setapak jalan emperan toko, gadis dengan surai hitam panjang itu mengedarkan pandangnya seolah berusaha keras mencari sesuatu atau seseorang,bahkan tinggi tubuhnya tak dapat menunjang dirinya dari kesulitan.
"Sojunggggg !"teriak seseorang dari depan emperan toko yang lain
"Yerin ! Jangan ngilang-ngilang ih !"ucap sojung sembari memberikan tepukan pada lengan gadis bernama Yerin itu
"Maaffff tadi cuman mampir bentar ke toko sebelah, mau beli minum.Habis nungguin kamu bayar lama makanya aku tinggal deh"
"Tadi lama soalnya yang jaga bilang struk buat mesin kasirnya habis, baru mau diganti"kata sojung sembari melihat kedalam tas belanjaannya
"Yaudah cus yuk"
"Iya iya sabar"
"Ini kita masih ke cafe kan"
"Hmm"
"Sampe sana makan yuk laper nih jadian "
"Hmm"
"Mau makan apa ya ? Menurutmu enakan aku makan berat atau nyemil aja, masih gatau juga sih nanti mama buatin makan dirumah apa enggak"
"......"
"Ei jungg, sibuk amat sih"
"Astaga!"pekik sojung dengan wajah yang tiba tiba pucat
"Heh !kenapa ? ih sojung jangan ngagetin gitu ah !"
"Dompetku...gak ada...."
"KOK BISA ?!"
"GATAU"
"KOK BISA GATAU SIH"
"YHA KALAU AKU TAU DOMPETKU DIMANA AKU GAK PERLU BILANG GATAU KAN"
(yeu malah berantem mbaknya gais)
"Aduh coba inget-inget naruhnya dimana, aduhh tumben banget ceroboh gini !"
"Iya, duh dimana ya"sojung tidak terlalu menggubris temannya yang sedang memaki sojung karena keteledorannya, karena yerin tahu sojung adalah orang yang tidak ceroboh dan tertata
Tapi dalam masalah ini sepertinya yerin harus mengingatkan dirinya sendiri bahwa sahabatnya yang lebih tua darinya ini juga seorang manusia, bisa melakukan kesalahan
"Ketinggalan ditoko tadi mungkin ?"
"Oh iya mungkin aja, tadi waktu di rak buku sempet buka dompetku.Aduh masih ada gak ya-"
"Permisi..?"
"Eh?"
"Tadi dompetnya ketinggalan"kata seorang pemuda asing didepan Sojung dan Yerin sambil menyodorkan sebuah benda tak asing kearah Sojung
Sojung yang awalnya hanya diam saja kemudian tersadar akan lamunannya.Diambilnya dompetnya dan membungkukkan badannya kearah pria didepannya seraya mengucapkan terimakasih.
"E-eh? Oh ! Terimakasih ! Terimakasih ! Maaf sudah merepotkan"
"Hehe nggakpapa kok santai aja ! Lainkali kalau mau pergi dicek dulu ya barangnya"
Ucap pemuda itu sambil tersenyum dan mengusap tengkuknya.
"Yaudah kalau gitu aku permisi dulu ya"
"Oh yaa makasih banget ya"
Setelah sempat berbincang sedikit akhirnya pemuda tersebut pamit.Dia menunjukkan senyum sekilas sebelum membalikkan tubuhnya ke arah yang lain.
"Heh.. , cowok tadi ganteng banget gemes pula waktu senyum, tadi sempet ketemuan ya kalian ditoko buku ? Kok dia tahu ada kamu jung disana ? Apa jangan-jangan.."
"Udah gausah main 'jangan jangan' ! Mungkin kita sempet ketemuan sih tadi cuma...aku gak sadar ada dia ?"ucap sojung ragu ragu
"Halah kamu sih ! Masak cowok kayak gitu gak menarik perhatian kamu? Kurang telaten kamu mah masalah cogan"
"Kalau masalah cogan aja semangat banget, kalau yang lain boro boro !"balas sojung tak mau kalah
"Eh tapi kamu belum tanya nama dia tadi jung ! Yah kesempatan emas tuuu !"
"Oh iya ! Hhmm yaudahlah ya gapapa yang penting udah ngucapin makasih tadi toh orangnya baik banget gak ngambil duitku sama sekali"kata sojung sembari membuka seluruh bagian dompetnya
"Ih jungie ! Bukan masalah itu ! Kan biar bisa ngepoin dia disosmed !"
"Wah luarbiasa emang kalo masalah cogan buat kamu mah !"kata sojung terkesan yang lebih kepada sindiran
"Tapi kalau dipikir-pikir wajahnya gak asing deh"kata yerin sambil melihat kearah langit mencoba mengingat wajah pemuda tadi
"Gatau, paling cogan inceranmu dulu kalik, saking kebanyak cogan sampe lupa kamunya hahaha"canda sojung
"Mungkin kalik ya, eh tapi masa aku ga inget namanya, ga mungkin ah"
"Udaahhh cepet yerin jalannyaaaa habis ini masih ke cafe trus jalan lagiiii kalo kamu cuman diem ditempat kapan sampenyaaa keburu gelap nih !"
"Iyaaa iyaaa sojung bawel ih !"
~♧~♧~♧~
Drama bgt dah :"
Next?? 🤹♀️
KAMU SEDANG MEMBACA
Sendu Hati [Scoups X Sowon]
FanfictionSekali lagi rasa telah mengambil alih logika seperti kim sojung yang telah mengambil alih hati seorang choi seungcheol,meninggalkannga dengan sejuta pertanyaan menyangkut rasa yang telah lama ia anggurkan. Mereka tak pernah meminta takdir untuk camp...