chapter 5

18 1 0
                                    

Pertemuan Baru
***

"Lo kenapa?"
Dara mendekati keri,
"Ngak usah nanya,napas gue sesak,please ikut gue.."
Keri dan Dara langsung keluar meninggalkan cafe.
"Ker,help!,gue ngak mau ikut sama anji ke rumah mama gue ,tolong anterin gue ke rumah lo ya keri,"
"Gue mohon" sambung Dara

***



"Dasar anj*** tu anak,untung gue bisa kabur !"omelan dara dalam mobil Keri
" iya sihh,dia selalu maksa orang tapi..,itu ngak terlalu namanya ra?emang sih elo nya ngak suka dia.."
"Maksudnya lo mau bela dia?" perkataan Dara memutus perkataan Keri
"Ya udah dehh,besok lo harus traktir gue!karna lo udah ngebatalin makan gue...,janji!!,gue maksa lo..." mengeluarkan jari kelingkingnya
"Ngak"

***

"Ker, rumah lo nyaman ,ngak ada orang ,"dara membentangkan kedua  tangannya,melepas semua pikirannya.

" Ra,lo mau?" mengajukan kopi panas,
"Mau tapi gue mau yang dingin,"
"Suhu sekarang aj udah dingin,ditambah lagi kopi dingin ?lo mau flu berat?,"
"Ato ngak bawaain gue alkhohol ?" nyengir Dara ,
Keri hanya pergi tanpa menyjt satu kata pun

'Dunia sempit ya,buat gue sama anji aja udah kayak beda satu meter aja..'
Pikir dara lemas

"Ker, nanti kita ke mall yak!" teriak dara yang jika didengar bisa dari sudut ruang mana saja

"Ngak!" bunyi seruan laki laki dari luar rumah tingkat dua itu

'What?!itu ngak anji kan?,i-itu suara...'

Setelah beberapa detik setelah itu....

"Dara,ada tamu buat lo"

***

Jangan lupa untuk 'vote' and jangan lupa untuk mbaca cerita berikutnya..
Arrigatau

DaranjiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang