Author POV
Hari ini Rai berangkat seperti biasanya. Namun di tengah perjalanan angkot yang Rai tumpangi berhenti di tengah jalan."Loh pak kok berhenti?" Tanya Rai
"Itu neng bannya bocor" jawab Supir angkot itu
"Duuh gimana nih aku bisa telat ke sekolah" batin Rai
"Lama gak benerinnya pak?" Tanya Rai
"Lumayan neng" jawab supir angkot
"Kalo gitu saya turun disini aja pak. Ini uangnya" ucap Rai sambil memberikan selembar uang
Rai pun turun dari angkot dan berjalan beberapa meter dari angkot yang ia naiki tadi.
"Mana gak ada angkot yang lain lagi" ucap Rai gelisah
Hingga berhenti pengendara vespa tepat di depan Rai.
"Kok di sini?" Tanya Pengendara vespa sambil melepas helm yang ia gunakan
"Aston!" Ucap Rai setelah mengetahui pengendara vespa itu adalah Aston
"Iya, lo kok disini?" Tanya Aston sekali lagi
"Cari angkot" jawab Rai seadanya
"Mau nebeng gak?" Tanya Aston
"Gak, makasih" jawab Rai cuek
"Yakin?" Tanya Aston memastikan yang tidak di pedulikan oleh Rai
"Yaudah gue pergi dulu, sampai berpanas-panas ria" ucap Aston hendak melajukan vespanya
Rai hanya membiarkan Aston yang hendak pergi. Namun, Aston malah tidak jadi melajukan motornya.
"Gue kok gak tega sih biarin dia" batin Aston
"Ayo naik" ucap Aston pada Rai
"Hah? Maksudnya?" Tanya Rai bingung
"Naik motor gue, kita berangkat bareng" jawab Aston
"Gue kan ud..." Ucap Rai terpotong oleh Aston
"Cepet atau lo mau telat ke sekolah. Inget lo masih siswi baru masa iya telat" ucap Aston
"Bener juga ya" batin Rai
Rai pun terpaksa berangkat bersama dengan Aston.
Sekolah
"Makasih" ucap Rai pada Aston"Sama-sama" ucap Aston
Rai pun berlalu meninggalkan Aston. Tepat di koridor, semua mata menatap Rai dengan tatapan tajam termasuk para siswi.
"Kenapa semua liatin gue kek gitu sih?" Batin Rai bertanya
Hingga sampailah Rai di kelas.
"Dres tadi waktu gue jalan di koridor semua mata kok ngeliatin gue aneh ya?" Tanya Rai
"Ya ampun Rai gimana gak diliatin coba. Lo tuh berangkat sekolah sama Most wanted di sekolah ini" jawab Dresia
"Kok lo tau?" Tanya Rai
"Semua orang udah ngomongin hal itu" jawab Dresia
"Mampus gue" ucap Rai
"Lo kayaknya hati-hati deh Rai. Ini masih peringatan jadi lo jangan lebih deket sama Aston deh" timpal Dresia
Hingga masuk lah pak Heno.
"Pagi anak-anak" sapa pak Heno
"Pagi pak" ucap semua murid
"Baik hari ini ada tugas soal materi kemarin yang saya kasih" ucap pak Heno terhenti karena Aston dan teman-temannya masuk ke dalam kelas
"Pagi pak" ucap Ketiga cowok itu
KAMU SEDANG MEMBACA
ASRA [Ebook]
Teen Fiction❌Raisela Librana Pranandi, seorang gadis yang tidak percaya pria termasuk cinta. Baginya cinta hanya ilusi semata yang menyakitkan, seperti halnya yang papanya lakukan pada mamanya. Satu-satunya kepercayaannya terhadap pria dan cinta telah pergi men...