Little Himmel

my angel

"kenapa kamu menangis? laki laki gak boleh nangis harus kuat. "(wanita cantik yang biasa duduk di kursi belakang perpustakaan yang menikmati buku nya,seperti dunia nya sendiri.)
"maaf telah membuat mu khawatir. "
"Tidak apa apa,kamu biasanya terlihat ceriah tapai kenapa sekarang kamu sedih. "
"aku mengalami hal yang sangat menyakitkan. "
"hmm ....ceritalah kepadaku agar kamu lebih tenang."

Aku pun menceritakan semua hal yang terjadi, dan wanita itu menghibur ku dengan menunjuk kan buku buku yang menarik sejak saat itu hubungan ku dengan wanita itu pun lebih dekat. Wanita itu adalah RINA dan aku panggil
dengan Rin dia anak B1 dekat dengan A1 kelasku, Rin tidak pernah bergabung dengan teman sekelas nya, dia selalu menghabiskan waktu sengang nya di perpustakaan membaca buku.

"Yuki..kamu mau menemaniku membeli buku tidak?."
"tentu.. kapan kita berangkat?. "
"pekkan ini. "
"baiklah. "

setahun pun berlalu Yuki dan Rina semakin akrab seperti dunia milik berdua tetapi mereka belum merasakan apa yang di rasakan oleh orang yang jatuh cinta, mereka selalu dekat menghadapi UAS pun mereka belajar bersama, membeli buku refrensi bersama,makan bersama untuk merayakan ke puasan nilai UAS dan membicarakan hal lucu bersama. tak di sangka hari hari SMA sudah mau selesai,mereka setelah menghadapi UN membicarakan hal yang ingin dilakukan nya.

"rin...apa cita cita kedepan mu setelah lulus SMA?."
"aki ingin menjadi dokter yang ingin menyembuhkan orang yang sakit, kamu yuki? "
"aku mau menjadi pengusaha yang sukses agar aku bisa membahagiakan orang yang paling beharga dalam hatiku. "
"haaaaa.... cita citamu bagus juga, semoga cita cita mu tercapai."
"ya semoga cita cita kita berdua tercapai. "
"iya."(Rin menjawab dengan lemas dan tanpa senyuman seperti biasa nya)

hari perpisahan pun tiba dimana hal hal yang telah dialami di SMA merupakan kadang kalah ada yang menyenang kan dan ada juga yang menyakitkan,itu lah masa SMA yang masa peralihan dari remaja menjadi sosok yang lebih dewasa.

"Dimana ya Rin kok dia tidak kelihatan,apa mungkin dia terlambat?. "(yuki pun khawatir dan cepas kenpa rin tidak terlihat saat perayaan perpisahan.)

saat yuki sedang berlarian mengelilingi sekolah mencari rin di setiap rungan yang berada di sekolah. Amplop bergambar bunga yang di kirimkan oleh tukang pos ke sekolah untuk di berikan kepada yuki.

"selamat siang apakah anda yuki haruto?."
"ya saya sendiri ada apa ya pak.? "
"saya mau memberikan surat ini."
"ohh..ya.. terima kasih pak. "

yuki pun membaca surat itu di perpustakaan yang biasa di gunakan rin dan yuki mengobrol bersama dan tempat itu juga pertama kalinya yuki dan Rin menjadi teman.

"amplop dari siapa ini ya?.(sambil membukan amplop dan membacanya).
.
.
.
.
Apa yang ada di dalam aplop yang
Bergambar bunga itu?
Dan siapa yang menggirim nya?

Terimakasih banyak atas waktu anda saat membaca karya saya.

Saya mohon maaf bila masih salah dalam pengetikan atau bahasa pengucapan.
😁😁😁