05.

1.7K 74 7
                                    

Author pov.

Jadi seorang ketua BEM itu sangat melelah kan bagi Sean Pranata pasalnya dia bukan hanya seorang ketua BEM melain kan kapten team basket di kampusnya.

"Sean gimana persiapan anak buah kamu untuk penerimaan mahasiswa baru" tanya pak Leetuek. Kim Leetuek adalah kepala yayasan di kampus sean belajar.

"Sudah siap pak, tinggal yayasan yang menenetukan kapan pendaftaran nya akan di buka" jelas sean kepada pak Leetuek.

"Saya dan komite akan segera mengadakan rapat dan menentukan kapan pendaftaran akan dibuka" - Pak Leetuek

"Iya pak, saya tunggu kabar dari bapak dan langsung mengintruksikan anak buah saya" - Sean

"Kalo begitu saya tinggal dulu Nak Sean" - Pak Leetuek

Pak Leetuek meninggalkan ruangan ketua BEM yaitu Sean Pranata.

Sean kembali berkutat dengan berkas yang baru saja di berikan olah sekretaris nya untuk masalah prom night di kampusnya.

Haisss keluh sean saat kepala nya hampir pecah melihat betapa banyak dana untuk menggadakan prom night.

Sean sangat pusing dengan berkas-berkas barusan akhirnya dia pun meninggalkan ruangan nya. Dan menuju kantin.

Sampai di kantin sean langsung mendudukkan dirinya di bangku kantin dekat dengan jendela. Sean memesan Latte untuk mengistirahatkan otak nya yang hampir pecah.

"Duh Sean ko makin ganteng aja sih" ucap Mina tiba tiba yang duduk di sebelah Sean.

"Min, mending kamu jangan ganggu aku dulu deh. Aku lagi pusing banget ini buat pendaftaran mahasiswa baru" jelas Sean yang malas bertemu dengan Mina.

"Ko kamu gitu sih sayang kan aku kangen sama kamu" -Mina

Mina yang melihat tingkah pacar nya itu cuek langsung saja ia mendekati sean dan menyenderkan kepala nya di pundak pacarnya itu.

"Min, please aku cape jangan sekarang ya!" Peringatan sean ke mina pasal nya sean sekarang lagi berada di mood yang buruk di tambah dengan Mina mengganggu nya.

Mina yang mendengar kan perkataan sean barusan langsung melepaskan sandaran kepala di pundak sean. "kamu tu ya, urusan BEM jangan di bawa kehubungan kita. Aku benci kamu" ucap Mina lalu meninggalkan sean di kantin sendirian

Sean bukan nya tidak perduli dengan pacarnya sekarang yang sedang marah padanya. Tapi memang sekarang sean tidak berada di mood yang baik.

Tiba tiba datang seorang cewek yang datang dan duduk di hadapan sean. "Haii kaa.. semangat yaa ngurusin pendaftaran nya, nih buat kakak" ujar cewek di hadapan sean sambil memberi kotak nasi dan langsung pergi dari hadapannya.

Annehh batin sean. Ia sering kali menerima makanan seperti ini dari perempuan yang sama tapi sean tetap tidak tahu siapa cewek tersebut.

Sean yang kebetulan lapar pun langsung membuka makanan yang ada di hadapannya.

Sean tersenyum kecil melihat isi kotak itu. Ia seperti merasakan suasana waktu dulu jika mama nya sering membawakan bekal untuknya. Mama nya tidak mau kalo anak anak nya makan yang tidak sesuai kesehatan.

Mata sean sudah berkaca-kaca tapi dia ingat sekarang lagi di kampus dan di kantin batin nya yakali gua seorang sean pranata nanggis di kantin kampus.

■■■■■

Di lain tempat Sehun sedang bingung dengan apa yang di usulkan dengan anak keudanya itu.
Anaknya meminta agar menerima lamaran kerja yang di ajukan oleh dosen di kampus nya. Sehun sudah cocok dengan sekretaris nya sekarang yaitu Ong Sungwoon dia tidak mau berganti yang lain apalagi perempuan dia sangat hapal kalo sekretaris perempuan bakal repot dan menjengkelkan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 07, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Daddyable 《》OSHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang