Dimana Ada Kemauan Disitu Pasti Ada jalan

       Namanya Azis dia adalah seorang pengembala berkeagamaan Islam.Azis mempunyai keinginan bertemu Rasulullah
     
Pada suatu hari ketika sedang mengembala ternaknya datang seorang pengawal raja.Pengawal tersebut membawa surat perintah yang di berikan kepada pengembala tersebut.Surat tersebut berisikan ancaman apabila pengembala tersebut tetap menganut ajaran Islam maka ia akan dibunuh.Setelah membaca surat tersebut pengembala itu pun bergegas pergi kerumahnya dan menyiapkan berbagai perlengkapan untuk pergi dari kota tersebut.
     
Setelah menyiapkan semua perlengkapan pengembala itu pun bergegas pergi dari kota tersebut.Ia menyelinap keluar dari kota itu pada malam hari.Namun sayang ketika ia sampai di depan gerbang beberapa pengawal mengetahui keberadaan pengembala itu.Pengembala itu pun bergegas pergi dari kota tersebut.Para pengawal mengadukan hal tersebut kepada raja.Raja pun kemudian menyiapkan pasukan terbaiknya untuk membunuh pengembala tersebut.
       Di tengah perjalanan pengembala itu pun kehabisan perbekalan.Dia pun memohon kepada Allah agar di berikan petunjuk agar bisa sampai dengan selamat dan bertemu dengan Rasulullah.Ketika sedang berdoa tidak sengaja matanya melihat sebuah pulau yang ada danau di tengahnya pengembala itu pun singgah sebentar di pulau tersebut untuk meminum air dan kembali mempersiapkan perbekalan.Ketika sedang menyiapkan tiba tiba datang pasukan raja yang berniat membunuhnya.Diapun melarikan diri namun sayang ketika sedang berlari kakinya tersandung batu.Dia pun terjatuh pasukan-pasukan raja itu pun lalu menangkapnya lalu menghunuskan pedang ke leher pengembala itu.pengembala itu pun menutup mata dan berdoa meminta bantuan ketika dia sedang berdoa tiba tiba terdengar suara aduan pedang.Dia pun membuka mata dan tidak percaya dengan apa yang dia lihat

Dia melihat salah seorang sahabat Rasulullah yang bernama Umar sedang bertarung dengan pengawal raja.Pertarungan tersebut pun dimenangkan oleh Umar.Umar pun bertanya bagaimana anda bisa sampai ingin di bunuh oleh orang orang itu.Dia pun menceritakan keadaan kotanya dan keinginannya bertemu Rasulullah Umar pun membawa pengembala tersebut ke tempat Rasulullah tinggal.Ketika bertemu Rasulullah pengembala itu pun menangis karena keinginannya bertemu dengan Rasulullah bisa tercapai.Akhirnya pengembala itu pun tinggal di kota kediaman Rasulullah sampai akhir hayatnya

Tamat