Di tengah gundukan sampah dikala senja
Bersama tetesan air hujan bunga itu tumbuh dengan tenangnya
Dan mentari yang selalu menghangatkanmu dikala pagi
Di setiap hari yang kunantiKu pandang harapku menuju cahya-nya
Kusertakan pula do'aku dengan memuji asma-nya
Kuselipkan namamu wahai bunga-ku
Hingga kelak kita bisa bersatu
Membangun cinta atas ridha-nyaKuatkanlah imanmu wahai bunga-ku
Ku harap kau tak pernah layu
Dan selalu setia menunggu-ku
Tunggulah sampai waktunya tiba
Dan aku akan memetik-mu
