PENANGGUNGAN BERHANTU

~menuruni gununga~

Seharian mereka telah berkemah diatas puncak dan pada sore hari mulailah perjalanan menuruni gunung, karena dibimbing Kakek Juru Kunci sampai pos satu mereka selamat dan aman-aman saja tanpa ada gangguan dari mereka lagi,

" Juru kunci " dik sudah sampai pos satu kakek mau kembali kegunung!
" Bayu " terima kasih kek telah membimbing dan membantu kami, kami sangat merasa tertolong, tanpa kakek kami tak tau harus berbuat apa saat itu.
" Fika " loh kek baru rutun kok mau naik lagi? Memang kakek gak capek?
" Juru Kunci " (dengan tenang menjawab) naik turun gunung sudah biasa kakek lakukan dek, malah kakek satu hari sekali bisa tiga sampai limakali naik turun gunung, rumah kakek juga ada diatas sana!
(Mereka agak tertegun mendengar cerita kakek, diumur segitu masih kuat setiap hari naik turun tiga sampai lima kali, tapi mereka tidak terlalu memikirkanya dan karena sudah terlalu banyak kejadian yang membuat jantung rasanya mau copot)

Mereka pun saat sampai dibawah kembali menuju warung yang pernah mereka datangi sebelumnya pada saat mereka mau menaiki gunung.

" ibu penunggu warung " loh masnya sudah turun.
" Bayu " iya buk.. huhh lega rasanya, buk teh panas empat ya
" ibu penunggu warung " baik mas.. ( sambil membuatkan minuman pesanan Bayu ) bagaimana mas diatas sana? Seru ndak??

Bayu dan kawan-kawan mulai mencerirakan pada ibuk tentang kejadian-kejadian yang dialami.
"Sampai-sampai buk ya kita terselamatkan kakek-kakek tua, katanya sih Juru Kunci Gunung Penanggungan!" Ujar bayu "loh mas.. kakek-kakek tua? Apa penampilanya memakai kupluk? Kalok nggak salah kemaren sudah dua minggu yang lalu Juru Kunci gunung ini baru saja meninggal dan belum ada sampai sekarang penggantinya"
Mendengar cerita ibuk tersebut mereka hanya bisa melongo terkaget-kaget raaanya yang semalam membantu mereka ternyata sudah meninggal dua minggu yang lalu..

"Jadi selama ini yang bantu kita"

SEKIAN CERITA SAYA DAN MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN KATA, DAN SAYA UCAPKAN TERIMA KASIH.