"Hai juga"
Senyum gadis itu mengembang, entah kenapa, namun pandangan arya tak mau lepas dari gadis itu
"Boleh aku duduk?" tanya arya
"Tentu saja , ini tempat umum" gadis itu tersenyum
Hening membalut , angin berhembus, ntah sudah berapa orang yang melewati mereka
Arya menatap gadis itu, matanya coklat muda , rambunya berwarna senada dengan matanya
Blesteran?
"Kenapa kamu di sini, sendirian,bukankah bel pulang sudah berbunyi?"tanya arya
" aku, sedang menikmati senja" jawab gadis itu sambil melihat langit
Gadis itu tersadar bahwa baju yang di pakai arya dalam keadaan basah
"Kenapa baju mu basah?" tanya gadis itu
Arya bingung harus jawab apa,mungkin aku harus jujur ,ucapnya dalam hati
"Ak.."
"Buly" ucap gadis itu
Omongan arya terpotong, bagaimana bisa dia tau?, arya mulai bingung,dia mengalihkan pandanganya ke arah sang gadis
Gadis itu membuka tas yang di bawanya, dia mengambil satu pak tisu dan memberikan tisu itu padanya
Arya benar benar bingung,kenapa dia begitu baik padanya?
Gadis itu tersenyum,lalu melihat jam
"Aku pergi dulu yah" ucapnya bersiap tuk pergi
Arya tak bisa berkata apa apa lagi, dia sedih, karna hanya gadis itu yang mau bicara padanya
Lupakan, aku tau ini kan terjadi, toh pada akhirnya kita kan berpisah.
Tiba tiba, gadis itu berbalik, dia mulai berjalan ke arah Arya
"Ada apa?" ucap arya bingung
Hari ini arya sibuk banget deh, pertama dia di siram, kedua dia di buat bingung sama gadis itu
"Siapa namamu?" tanya gadis itu
Arya bingung, gila!!!, mimpi apa aku semalem, pikit Arya
"Arya " ucapnya
"Layla" kata gadis itu
Gadis itu pun pergi lagi, dia melambaikan tangannya
Arya masih duduk di bangku taman itu
Dia masih belum turun ke bumi,
Dia melihat jam tangannya, jam 17.35Gila!,Arya bodoh, Arya aneh,gerutunya dalam hati
Dia berdiri, mengambil tasnya ,dan berlari
"Nenek pasti menungguku" ucap arya sambil berlari
Namun senyuman, terukir di bibirnya
KAMU SEDANG MEMBACA
MONOKROM
Teen FictionArya mengira hidupnya akan sangat membosankan ,bagai film, meski di putar berkali kali, akhirnya akan tetap sama.Di tempat itu,di saat itu, dia bertemu gadis yabg merubah hidupnya