The Game

Game Hawai

Warning! Cerita ini remake dari cerpen Sinting Contest milik Lonyenk. Saya hanya mengubah cast dan sedikit perubahan untuk kepentingan cerita ini saja.

.
.
.

Bau aroma terapi Lavender menyeruak harum disebuah ruangan kamar nan mewah. Ruang kamar dengan tatanan ruang maskulin menandakan jika pemilik kamar tersebut adalah seorang laki-laki.

Keempat remaja laki-laki itu kini tengah asik berkumpul, menghabiskan waktu dengan bermain Game atau hanya sekedar berbincang-bincang antar lelaki.

"Hawaii?!" mulut mereka bertiga sontak menganga lebar.

Siwon pemilik kamar dan rumah super mewah ini mengangguk dan tersenyum melihat reaksi idiot ketiga temannya. Dari sorot matanya Siwon memang tidak main-main. Tentu saja ketiga teman Choi Siwon itu terkejut karena untuk liburan kenaikan kelas nanti, Siwon mengajak Kyuhyun, Donghae dan Yesung, berlibur ke Hawaii. Bagaimana mereka tidak Shock, coba? Yaa walaupun Kyuhyun dan kedua temannya itu juga orang kaya tapi untuk liburan ke Hawai? orangtua mereka terlalu tegas dengan alasan 'pemborosan dan masih terlalu kecil untuk berpergian jauh'. Hawai itu jauh jadi sebagai orang tua, mereka khawatir jika terjadi apa-apa pada anak-anak mereka yang tampan terutama untuk Cho Kyuhyun, karena remaja Cho itu anak satu-satunya dan kelak akan menjadi pewaris.

Siapa yang tidak mau berlibur ketempat yang paling diimpikan oleh sebagian orang di dunia ini. Gratis pula. Tak heran jika mereka bertiga excited. Bahkan saking shocknya, iler Donghae sampai menetes di ubin lantai kamar Siwon yang mewah.

"Kau tidak berbohong kan?" tanya Kyuhyun sangsi.

"Kapan aku pernah bohong pada kalian, Kyu?" Siwon baik bertanya.

Kyuhyun bungkam. Selama ini Siwon memang selalu menepati janji-janjinya pada mereka bertiga. Siwon bukan orang yang cuma omong doang tanpa bukti seperti Donghae. Kecuali kalau amnesianya kumat. Kyuhyun sedikit ragu, membawa ia dan kedua temannya liburan ke Hawaii rasanya seperti mimpi disaat hujan petir disiang hari.

Kyuhyun bergidik membayangkan, berapa besar uang yang akan dikeluarkan Siwon untuk liburan nantinya.
Tapi apa yang tidak bisa hanya untuk seorang Choi Siwon. Laki-laki tinggi itu anak tunggal sama sepertinya. Ayahnya memiliki perusahan dibidang otomotif bernama 'Hyundai' dan mini market diseluruh korea adalah milik ayah Siwon. Ibunya memiliki butik dengan merk pakaian ternama. Apalagi?

Kyuhyun melihat sudut kamar, Donghae dan Yesung sudah larut dalam eupohoria norak mereka. Meloncat-loncat seperti anak autis. Harus Kyuhyun akui jika selama dua tahun bersahabat dengan Siwon, sejak di kelas X. Ia, Donghae dan Yesung selalu kecipratan rejeki dari Siwon. Selalu saja dia yang bayar makanan dimanapun tempat mereka makan, selalu ada oleh-oleh setiap Siwon atau orang tuanya pulang dari luar kota atau luar negri. Dari T-shirt, kaca mata, topi, aksesoris keren, merchandise dan lainnya. Belum dengan fasilitas mewah yang ikut Kyuhyun nikmati. Mereka berempat memang akrab, layaknya saudara. Maka dari itu teman-temannya menjuluki mereka dengan Four Prince Charming. Bukannya terlalu berlebihan? Tapi mereka berempat memiliki wajah tampan bak pangeran di negri dongeng. Belum lagi mereka berempat selalu datang dengan gaya Cool jika lewat didepan para siswa dan siswi di sekolah.

"Oh iya. Nanti tidak usah bawa jaket. Bawa celana pendek yang banyak saja. Hawai kan panas," usul Donghae sok tahu pada Yesung.

"Jangan lupa bawa kamera digital. Siapa tahu disana bertemu wanita bule sexy yang bisa kita ajak foto bareng," saran Yesung, si kepala besar dan mesum.

"Eiitt. Jangan senang dulu. Semua ada syaratnya," sela Siwon. Tubuh mereka bertiga sontak menegang.

Syarat? Yang benar saja?! Bukannya Siwon bilang akan menanggung seluruh biaya liburan mereka? pikir Kyuhyun dengan perasaan tak enak.