The Beast

318 25 181
                                    

Beast Love Theory
Akabe Yoshino
Jun x fem!Hwan
Warn! GS(gender bender), mature content, don't like don't read, bijaklah memilih bacaan. Happy read konicdeul❣

Berkelahi sudah menjadi makanan harian, dan selalu menargetkan para gadis untuk bercinta dengannya. Dia benar benar seperti binatang buas. Dan kini Jinhwan tidak akan membiarkan hal itu terjadi.

"Aku tidak akan memaafkan Goo Junhoe, aku akan mengadilinya dengan mempertaruhkan nama Kim Jinhwan sebagai ketua perwakilan siswa," Junhoe terpana mendengar itu. Apakah itu serius? Junhoe bersumpah akan menjadi tipe namja yang disukai Jinhwan.

*

Jinhwan menatap geram objek didepannya saat melewati koridor belakang, yang biasanya digunakan untuk membolos para siswa bandel. Disana, tepat ditengah jalan, para siswa tergeletak lemas dengan luka disana sini. Genggaman tangan Jinhwan mengerat saat matanya tak sengaja melihat siluet tulisan pada punggung salah satu siswa yang tergeletak itu.

"Kau teralu cepat 100 tahun untuk mengalahkanku," itulah yang tertulis dipunggung siswa itu menggunakan spidol merah.

"Ini perbuatan Goo Junhoe lagi? Benar benar sulit dipercaya," geramnya rendah sambil memejamkan mata guna menahan emosinya yang bisa dipastikan akan meledak sebentar lagi.

Luhan POV
Benar benar tidak bisa dibiarkan! Namja itu, padahal baru saja pindah kemari sebulan yang lalu. Tapi sikapnya benar benar, berkelahi bahkan sudah menjadi kegiatan sehari harinya. Selain itu, gosipnya dia juga suka bercinta dengan yeoja disekolah. Namja itu seperti binatang buas yang hidup dengan instingnya.

Tapi, dia belum pernah tertangkap basah. Jadi tidak ada satu orangpun yang menghukumnya meski banyak yang mengadu. Dan aku tidak akan membiarkan namja itu bertingkah semaunya. Aku, Kim Jinhwan akan mempertaruhkan namaku sebagai ketua OSIS. Aku pasti bisa menangkapnya.

Aku mendengus kesal dan melewati tumpukan(?) siswa lemas ini begitu saja untuk melanjutkan tugasku mencari siswa siswi yang mungkin membolos. Lalu bagaimana denganku? Kalian bertanya kenapa aku tidak ikut pelajaran? Karena aku ketua OSIS, maka para guru memberikan waktu 1 jam untuk berkeliling sebelum mengikuti pelajaran.

Dan karena mengerjakan tugas ini, aku jadi terlambat masuk kedalam kelas. Satu jam bonusku sudah habis sedari tadi. Namun sesuatu seperti membawa langkahku kemari. Dan aku berhenti didepan kelas kosong. Aku mendengar suara yang entah mirip atau mungkin benar suara desahan.

Pasti sedang ada yang bolos didalam. Aku membuka pintu dan mataku serasa ingin lepas begitu saja. Aku melihat Junhoe dan juga seorang yeoja tengah berpelukan dengan tubuh bagian atas yang sudah polos.

"Kyaaa, siapa yeoja itu?" seorang yeoja berteriak memandangku dan menutupi dadanya. Sejurus kemudian dia menatapku tajam lalu memakai seragamnya dan pergi dari kelas itu.

"Aku pergi dulu, June-yaa," ia menatap marah padaku, membuatku hanya menatapnya dengan bingung. Aku maju selangkah dan melipat kedua tanganku didepan dada.

"Benar benar sulit dipercaya jika kau melakukan hal ini. Jika saja digabungkan dengan ulahmu yang suka sekali mengamuk itu, maka bisa dipastikan kau akan kena hukuman," aku menyeringai dan menatapnya remeh. Namun reaksinya sangat berbalik dengan harapanku. Dia justru terbahak sambil memegangi perutnya. Hei, aku tidak sedang melucu. Apa dia tahu kalau aku baru saja mengancamnya? Bukan melucu didepannya. Dasar, namja ini membuatku kesal saja.

"Hukuman? Dasar bodoh! Jika mau mengamuk maka aku akan mengamuk. Dan jika ingin bercinta maka aku akan melakukannya. Lalu apa masalahnya?" Junhoe menjawab dengan santai diiringi senyuman menyebalkan miliknya.

Beast Love TheoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang