AZKA CHAPT 2

122 5 0
                                    

Setelah  azka pergi tawa rian dan langit pecah

" hahaahhaha " tawa langit dan rian

" kenapa lo berdua ketawa ada yang lucu?" kata alfa Dingin

" hahaha baru lihat gua lo di gituin sama cewek" ledek rian

" serah lu pada" kata alfa meniggalakan kedua sahabatnya

" yah yah ngambek" ucap rian

" lo sih" ucap langit sambil melangkahkan kakinya meninggalkan rian sendiri

" nasib nasib udah jombs ditinggal lagi jadi sendiri kan gua"kata rian pada dirinya sendiri

" lah kok gua bicara sendiri "

" lah ini juga gua bicara sendiri lagi"

" woy lo sini temenin gua ngomong " ucap rian menujuk seseorang

" ada apa lo manggil gua?" tanya seorang cowok yang ditunjuk rian tadi

" ngga jadi denk gua mau nyusul sahabat gua aja" kata rian WATADOS

  Rian pun pergi dari tempatnya tadi tanpa memperdulikan umapatan yang keluar dari mulut pria yang dia panggil tadi

" eh dasar curut lo gua sumpahin kecebur got yang baunya naudzubilla amin" kata cowok tadi

Rain tetap berjalan tanpa memperdulikan cowok tadi dan sesampai di kelas  dia treak treak kaya di hutan

" RIAN YANG GANTENG NAN MANIS DATANG " treak rian

Semua murid yang ada di kelas hanya geleng kepala dan menutup kupingnya dan ada pula yang perotes

" heh utusan miper lo kira ini hutan apa treak treak " kata intan temen sekelas nya

" eh gua utusan miper? Wajah ganteng kayak gini di bilang utusan miper? Hello apa kata dunia" kata rian dengan nada yang di buat buat

" iya lo bukan utusan miper" kata fadil

" wah fadil temen gua banget nih" kata rian bangga

" tapi?" tanya ratu

" iya rian bukan utusan miper tapi dia banci pengkolan depan noh "kata fadil

" hahahaha" tawa semua siswa

" eh kok kamu tau syih kalyo ekye banci pangkyalan depan jangan jangan kamyu yah yang sering ngambil pelangyan ekye" kata rian seperti bencong

" wah wah jadi kalian bencong pangkalan nih?" tanya resa

" sejam berapa ?" tanya rizky

" jijik anjing lo kira gua bencong beneran ngga kali " kata rian sambil jalan ke tempat duduknya

" ngapain lo kesini ?" tanya langit ketika rian sudah duduk di  tempat duduknya

" tau kenapa lo kesini gua ngga punya temen bencong kayak lo" ucap alfa

" caelah bos q tadi itu aku bercanda jangan begitu sama rian yang ganteng ini"

" jijay" kata langit dan alfa bareng

" cie kompak" ucap rian

Kriiiing kriiiing

Bel masuk pin berbunyi dan semua murid yang tadi berisik jadi diam semua karena guru yang mengajar di jam pertama memasuki kelas

" selamat pagi anak anak" sapa guru ipa yang sering di panggil pak bolong ( botak kinclong)

" pagi pak" jawab semua siswa kompak

AZKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang