You and I 2

YouAndI2 part9

Niall menghampirimu dengan

melangkahi tubuh Barbara yang

tergeletak dibawah seperti keset. "are

you okay?" tanyanya sambil

memegang kedua pipimu. Namun

tatapanmu begitu kosong. Ya ingin

sekali kamu siksa Niall saat ini, tapi

kamu terlalu lelah bahkan untuk

bicara sepatah kata pun kamu tak

kuasa.

Kamu melepas tangan Niall dan

membantu Barbara bangun. "thank

you b*tch!" katanya ramah namun

b*tch? Oh lupakan dia sedang

mabuk.

Hampir pukul 6.00 a.m dan kamu

pergi kedapur membiarkan Niall dan

Barbara berdua menyelesaikan

masalahnya.

Niall terlihat tak pernah meggubris

perkataan Barbara. Sesekali kamu

mengintip mereka lalu ke dapur lagi.

Dan begitu seterusnya.

Niall hanya terdiam dengan wajah

kemerahannya. Urat urat kepala

mulai terlihat. Mungkin ia ingin

menonjok wajah Barbara saat ini jika

dia pria.

"aku mau kekantor, kalo mau disini

silahkan.. Tar kunci yah kalo mau

pergi!" katamu seolah tak peduli

keberadaan Barbara dan Niall.

"sepagi ini?" tanya Niall. Kamu

mengangguk dan Niall berhasil

menarikmu mencegahmu pergi. "Ni,

please.. Urusi kekasihmu! Aku mau

pergi" katamu tanpa menatap

wajahnya. "kekasih aku itu kamu!!"

pelan namun membentak. "enggak

lagi Ni.., so please.." katamu sambil

melempar tangan Niall dari tubuhmu.

"what the f*ck?" Niall menarik 'lagi'

tanganmu. "f*ck you and all your

f*ckin f*ck!" kamu membentak Niall.

Kalian bisa mendengar cekikikan

Barbara melihat kalian.

"see? Ini semua gara gara dia! "

teriak Niall sambil menunjuk Barbara.

"stop blame her of all your sh*t!!

kamu dengan SADAR kan jalan sama

dia?"

"(y/n)!!"

Kamu dan Niall melihat ke arah pintu

dan itu Harry. "Harry!" panggilmu

menghampirinya dan langsung

memeluknya.

Niall's look so mad. "i'm here.. I'm