1

10 2 0
                                    

Pada saat ini aku sedang berada di sebuah club terkenal di korea , aku sudah tak tahan lagi dengan semua permasalahan yang ada di dalam diriku , aku tak mampu untuk menghadapi diriku sendiri , aku telah menyakiti semua orang yang ada di sekitar ku , termasuk orang yang sangat ku cintai , aku sadar bahwa aku telah menyakitinya dan aku menyesal telah menyakitinya , sungguh aku tak bercanda cinta ku padanya sudah sanggat besar melebihi cintaku pada orang tua ku , entalah mengapa aku baru menyesali sekarang , oh yah apakah kalian telah menggenal ku ? , Oh mungkin belum perkenalkan aku park jimin aku seorang ceo di park chorp aku memiliki rekan kerja sama yang begitu besar di korea sehingga aku terkenal dan banyak sekali wanita-wanita yang sanggat minat padaku ....

"Hey jimin park ayo kita berpesta , apa kah kau tak ingin berpesta ? , Banyak sekali yang kita bisa lakukan di tempat seperti ini park " kata Taehyung , dia adalah teman ku atau lebih tepatnya sahabat ku , tidak tidak sahabat ku bukan hanya taehyung saja tapi ada juga beberapa , tetapi hanya dia sahabat ku yang sanggat mengerti aku...

"Iya nih , masa seorang park jimin tak berpesta malam ini , hello ini chub yang terkenal di korea and banyak wanita-wanita jalang yang berada di sini dan aku cukup tertarik dengan wanita-wanita seksi yang ada di tempat ini hm"  yap dia juga adalah sepupu ku namanya park chanyeol.

mereka berdua adalah sahabat dan sepupu dekat ku setiap ada masalah aku selalu menceritakan kepada mereka berdua , begitu juga mereka , mereka selalu menceritakan tentang masalah mereka kepadaku ...

"Aku tak ingin berpesta malam ini dan juga tak ingin minum-minuman beralkohol , jika kalian ingin berpesta dan minum-minum silakan saja" kataku kepada mereka , dan mereka pun terkekeh mendengar apa baru saja aku katakan , memang apa salah nya jika satu malam ini aku tak minum minuman beralkohol ? , Apakah itu salah ?

"Kenapa kalian terkekeh mendengar apa yang baru saja ku katakan? , Apakah itu salah hah?." Kataku , dan mereka pun menjawab dengan sedikit tertawa

" Tidak tidak , hey kau taehyung , apa kau sudah melihat seorang jimin park tak ingin minum? " Kata chanyeol kepada taehyung

" Wah suatu berita yang baik buat di sebar di media sosial dengan judul "SEORANG PARK JIMIN TAK INGIN MABUK ." , hahaha ayo lah jimin mari kita bersenang-senang karena esok banyak pekerjaan yang akan kita bertiga hadapi " kata Taehyung kepada ku , dan terlihat juga bahwa chanyeol juga menyetujui apa yang baru saja di katakan oleh taehyung .

"Baiklah aku akan minum tapi tak banyak , karena aku ingin bertobat setelah ini " kataku bergurau dengan mereka , dan mereka tertawa terbahak-bahak mendengar apa yang baru saja ku katakan

"Okey-okey setelah ini seorang park jimin akan bertobat , apa kah dia bisa ? Aku tak yakin " taehyung selalu saja mencari-cari kelucuan di saat seperti ini , padahal perkataanku tadi juga ada benarnya aku ingin bertobat setelah ini tapi entah itu bisa terjadi atau tidak

"Hahaha , baiklah jika aku bisa bertobat apa jaminan mu itu hah ? , Kekayaan mu ? " Okey aku sekarang menjadi seorang park jimin yang sombong , tetapi kata-kataku  hanya bergurau saja , karena mereka sudah mengerti sifat ku

"Kalau kekayaan pasti kau sudah mempunyai semuanya , dan aku pasti kalah dalam hal itu " kata Taehyung tertawa terbahak-bahak , sedangkan chanyeol matanya sudah tak bisa di kontrol lagi , bagaimana tidak di tempat seperti ini pasti banyak wanita seksi yang akan menjadi target nya .

"Aku pamit sebentar , aku ingin memuaskan dahaga ku " kata chanyeol , dan apa saja ku katakan ? Benar bukan ? , Bagi dia memuaskah kan dirinya adalah harta surgawi , entah sudah berapa kali dia melakukan hubungan seksual dengan wanita tak di kenalnya

"Dan kau taehyung , kau juga ingin pergi ? " Kataku kepadanya , dan dia pun mengiyakannya , setelah mereka berdua pergi tersisalah aku sendiri di meja vip yang telah di pesan taehyung

" Hey cowok sendiri aja nih ? Ngak ada yang menemanimu ?. "

Akupun diam tak ingin berbicara dengan siapa pun. Biarkan saja dia berbicara sendiri

"Hey kau tampan ? Kok budek ya "  katanya sambil menyentuh dagu ku

"Bisa kah anda menjaga jarak dengan saya?" Kataku kepada wanita ini

"Hm kau adalah pria yang cukup unik , bahkan wanita secantik diriku-- , oh ah apa kah kau gay ? " Ujarnya kepadaku

"Jika iya mengapa memangnya masalah untuk anda? " Jawabku kepadanya

Setelah mendengarkan jawaban ku dia segera pergi dari ku , bagus lah tak ada jalang yang mendekatinku lagi , tapi di lihat saja dari ekspesinya wanita itu sangat jijik dengan apa yang ku katakan tadi , pada sebenarnya aku tak ingin memperdulikannya.pada saat dia berjalan dia mengatakan sesuatu tapi semar-semar aku mendengarnya karena dentuman musik yang ada di club ini...

"Hmm , pria tampan sekarang lebih suka batang dari pada melon" katanya kepadaku yang semar-semar aku mendengarkan nya , setelah itu dia meninggalkan aku sendiri...

"50 JUTA"

"TIDAK TIDAK ,AKU AKAN MEMBAYAR 60 JUTA ."

"WAH WAH PEDEBATAN YANG CUKUP MENARIK , ADA KAH YANG AKAN MENAWAR LEBIH LAGI ?"

"100 JUTA "

"300 JUTA ,AKU INGIN DIA MEMUASKAN KU"

"500 JUTA "

"WAH WAH SIAPA INI YANG MENAWAR DENGAN HARGA SEMAHAL ITU UNTUK SEORANG JALANG? "

"AKU "

Bersambung

Sampai bertemu part selanjutnya:)
Buat cerita definxdeffa aku hapus yah maff banyak typo nya kwwkw , moga suka ama cerita ini gengs:*

ONCE AGAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang