First

25 3 1
                                    

Tuk

Suara kaleng terkena kepala terdengar oleh seorang laki-laki karna dialah yang menendang kaleng itu sebab kesal karna kepindahannya dari kota ke desa yang menurut dia kumuh.

"Aw," ringisan seorang gadis yang terkena tendangan kaleng juga terdengar oleh si penendang kaleng itu.

"Siapa yang menendang kaleng ini?" tanya gadis itu dengan memegangi kepalanya yang terasa sakit.

Laki-laki itu pun berjalan ke hadapan gadis itu dan mendekat ke gadis itu dan menatap tajam matanya, jarak mereka sangat dekat hingga gadis itu merasakan nafas laki-laki itu berhembus ke wajahnya.

"Gue yang nendang mau apa lo?" Tantang murid baru itu, dan langsung menjauhkan wajahnya dari gadis itu.

"Minta maaf sama gue," suruh gadis itu.

"Nggak akan," tolak murid itu.

Tangan gadis itu pun terangkat ingin rasanya dia memukul laki-laki itu untuk meluapkan kekesalannya, namun tidak semudah yang dia pikirkan sebelum memukulnya tangan gadis itu tertahan oleh tangan laki-laki itu.

"Lo mau mukul gue?" tanya laki-laki itu.

"Gak semudah yang lo kira bodoh," lanjutnya.

Laki-laki itu kemudian memutar tangan gadis itu hingga gadis itu meringis kesakitan dan murid itu melepaskan tangan gadis itu dengan senyum puas di wajahnya.

"Lo gila ya? Sakit tangan gue tau," aduh gadis itu dengan memegangi tangannya yang memerah.

Kringgg

Bel bertanda masuk berbunyi semua murid pun masuk termasuk gadis itu pergi dengan kekesalan diwajahnya.

"AWAS AJA NANTI GUE PASTI BALES LO," teriaknya pada murid itu.

"Silahkan kalo berani," jawab laki-laki itu.

•••

Di dalam kelas XII IPA 1 terdengar kegaduhan karna mereka terdengar gosip bahwa dikelas mereka akan kedatangan murid baru dan kabarnya murid baru itu adalah pindahan dari kota dan bukan itu juga yang membuat kegaduhan itu, kegaduhan itu juga karna kabar kalau murid baru itu adalah cogan alias cowo ganteng.

Berbeda dengan teman-temannya yang terus-menerus membahas murid baru itu, seorang gadis mengoceh dengan sendirinya karna kesal pada murid itu.

"Dasar cowok gila," oceh gadis itu.

"Tak berperikemanusiaan," lanjutnya.

Teman sebangkunya yang menyadari teman disamping itu mengoceh sendiri pun mulai bingung.

"Lo kenapa sih Lav?" tanya kania teman sebangkunya.

"OMG tangan lo kenapa lav?" tanya Kania lagi setelah melihat tangan Lav yang memerah.

"Gak papa tadi ada orgil yang mutar tangan gue dan gini deh merah," aduh Lav.

"Ah... Sahabat gue yang malang," ucap Kania.

Disela-sela mereka mengobrol tiba-tiba guru datang dengan seorang laki-laki sebagai murid baru dikelas XII IPA 2.

Mata Lav terbelak setelah melihat laki-laki yang bersama Pak Syam selaku wali kelas XII IPA 1 adalah laki-laki yang menendang kaleng ke arahnya dan terkena kepalanya dan tak cuma itu saja bahkan tangannya dia putar.

"Buset gantengnya."

"Mirip ceye uy."

"Mirip ceye dari mana mirip Jungkook kali."

"Ganteng dari mana masih ganteng gue kali."

"Mata para cewe buta kali."

Begitulah para cewe dan cowo bertengkar tentang laki-laki itu bahkan masih banyak lagi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 28, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

VIPLAVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang