8- Takbiran

37 3 0
                                    

Malam takbiran tiba, aku dan para sahabatku merayakannya dengan Keliling komplek perumahan pakai sepeda. Seperti biasa, aku dibonceng. Karena aku belum punya sepeda. Tapi kali ini berbeda aku yang biasanya dibonceng sambil berdiri, sekarang diboncengnya sudah duduk. Karena sore hari sebelum takbiran kami membuat tempat duduk untuk boncengan di belakang sepeda.
Kami buat sendiri loh make papan dan kayu..
Keren kan?

Kami berkeliling sambil berkumandang takbir, dan juga membawa panci serta peralatan dapur untuk gendangnya. Aku tukang mukul panci, sedangkan sahabatku yang lain tukang teriak takbir makai corong (yang biasanya digunain untuk ngisi bensin itu loh)

Setelah lelah berkeliling, kami pun duduk santay di tengah lapangan yang luas sambil memerhatikan kembang api yang satu persatu meluncur menghiasi langit malam terakhir ramadhan itu.
Jam 10 malam, kami pulang ke rumah masing masing.

***
Pada malam takbiran berikutnya, seingatku waktu itu tahun 2011. Aku sudah kelas 6.
Seperti biasa, aku dan para sahabat buat acara di malam takbiran.
Acara bakar bakaran, bakar singkong kalo gak salah.
Tapi..
Ketika aku pergi ke warung mau beli sesuatu. Kata tukang warungnya, sebut saja Pak Budi. Beliau bilang,
Ternyata..
Lebarannya..
Gk jadi!!! 😱

Aku kira itu candaan doang, bapak warung itu kan suka becandaan.
Aku segera pulang dan ngasih tau anak anak bahwa lebarannya tidak jadi.
Mereka pun mendadak berhenti bakar bakaran, dan aku dituduh nyebarin berita hoax.

Hadeh aku juga belum tau kebenarannya gimana teman teman..

Aku pun segera pulang ke rumah menanyakan hal tersebut. Kata kedua orang tuaku, memang benar lebarannya gak jadi. Barusan ada di berita.

Yahh..
Aku pun kecewa, padahal bagiku dulu lebaran adalah hari yang kutunggu tunggu.
Sahabat sahabatku pun ikut kecewa.
Lalu, kami pulang ke rumah masing masing, tanpa menghiraukan bakar bakaran kami.

Sudahlah, itu masa lalu

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 25, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Masa Kecilku di Permata AsriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang