Mystery Art International School Part 1

121 9 6
                                    

Entahlah, lembab,dingin, dan kegelapan menyelimuti ruangan yang tampak asing. Hanya terdengar suara jeritan dan tangis yang terdengar dari lorong-lorong. Bau amis darah segar yang keluar dari tubuh yang tergeletak tak berdaya. Bukan hanya satu, tapi itu lebih dari satu. Bahkan, hanya ketakutan yang melanda layaknya barisan yang menunggu giliran untuk di bunuh. Yah,,, dibunuh.

'Clekkk!!!'

Terdengar suara pintu terbuka didalam ruangan itu. Seseorang dibalik pintu yang salah satu tangannya memegang sebuah belati yang berlumuran darah dan salah satunya lagi menarik rambut seseorang sambil menyeretnya. Orang yang dia pegang hanya bisa menangis. Meronta memang, tapi apa daya itu hanya usaha yang sia-sia. Yahh,, Dia adalah Pelaku kejadian semua itu, 'PEMBUNUH!!!' bukan, dia seorang 'PSIKO!!!'.Dia segera mengangkat belatinya hendak dibunuhnya. Perlahan tapi pasti sebuah belati akhirnya tertancap di perut orang yang dibawanya, 'TEMBUS!!!'. Bukannya dia merasa bersalah karena telah membunuh seseorang dan penyebab kejadian semua ini, justru dia hanya tertawa dan menjilati belatinya yang berlemuran darah orang tersebut. Beberapa orang yang berada diruangan itu hanya bisa melihatnya ngeri dan merasa mual.

"KAU SELANJUTNYA!!!" Tunjuk pembunuh itu kepada seseorang.

Dia segera menarik rambut orang ditunjuknya dengan paksa. Hendak mengangkat belatinya. Tapi, tiba-tiba.

'Brukk'

Suara seseorang terjatuh dari tempat tidur. Dia segera bangun sambil memegang tulang panggulnya yang sakit.

"Aishhh,,, pagi yang sial. Apakah ini disebut sudah jatuh, tertimpa tangga? Mimpi yang aneh. Kata orang-orang dulu, kalo kita mimpi diri kita atau seseorang meninggal tandanya kita akan panjang umur! Masa sih, kurasa itu cuman Mitos belaka. Kenapa mimpinya kek gitu sih, padahal semalam sebelum tidur aku mikirin Taehyung BTS, bahkan nyempatin fangirlan lagi. Bukannya mimpiin Tae, malah mimpi gak jelas gini. Ahhh aku tau, mungkin fangirlannya kurang lama kali. Ok,,, sebentar malam plus-plus deh, fangirlan skalian buka V-live dan liat roti sobek . hahhahah" cerecos orang tersebut dipagi hari.

'Tok-tok' (suara ketukan pintu)

"Eonni, cepat mandi dan turun kebawa. Appa sudah nunggu tuh. Ini hari pertama kita, masa harus terlambat. Aku gak mau sampai telat yah gara-gara Eonni, nanti dimarahin Senior lagi!" teriak seorang dibalik pintu.

"Iya, bawel! 15 menit lagi" balas orang yang dipanggil.

"Huftt, selalu saja begitu. Padahal semalam Eonni janji mau bangunin aku pagi-pagi. Ini malah sebaliknya, aku yang bangunin. Dasar koala!" ucap orang dibalik pintu lagi.

"Apa kau bilang! Aku mendengarnya" jawab orang tersebut bercanda dengan nada marah sambil membuka knop pintu.

"Hahahah, Mianhae Eonni. Saranghae" teriaknya lari menuruni tangga.

"Dasar anak ini!" ujar orang itu.

Orang tersebut kemudian menutup pintu dan segera berbenah diri untuk turunsarapan dan kesekolah karena ini adalah hari pertama mereka menginjakkan kaki di sekolah menengas atas (SMA).

Tak lama seseorang turun dari tangga dengan pakaian sekolah. Dibalik tangga ia melihat seorang pria paru baya dan seorang perempuan yang lebih muda darinya sedang tertawa riang bersama.

"Eonni" , "Chaewon-ah" sapa kedua orang tersebut.

Merasa dipanggil ia kemudian melempar senyum manisnya. Yah, Namanya adalah Moon chae won dan pria parubaya yang duduk di salah satu kursi meja makan itu adalah Ayahnya sekaligus kepala rumah tangga di rumah ini. Ralat, dia berperan sebagai kepala rumah tangga sekaligus sebagai Ibu rumah tangga di rumah ini. Kenapa? Karena Ibu rumah tangga tersebut sudah meninggal akibat penyakit serius yang dideritanya. Sedangkan, perempuan yang duduk salah satu kursi di meja makan itu adalah adiknya, Nam ji hyun. Marga mereka memang berbeda karena sebenarnya dia bukanlah Adik kandungnya. Tapi, Chae won sudah menganggapnya sebagai Adik kandungnya sebab dari kecil ia sudah dirawat oleh kedua Orang tuanya. Kedua Orang tua Ji hyun telah meninggal saat umurnya 3 tahun diakibatkan kecelakaan. Saat itu, orang tuanya hendak kepulau Jeju untuk menghandiri pemakaman neneknya dan dia dititipkan dirumah Chae won sebelum keberangkatannya. Malangnya, kedua orang tuanya meninggal akibat kecelakan pesawat.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 29, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mystery Art International SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang