Cast :
- Kim Taehyung
- min soyeonStory Begin
Soyeon POV
"Aaaaahh... Andweee jebaall.. " Aku membuka mataku menelisik ke luar jendela kamar sekali lagi, tidak ada siapa-siapa,kenapa tadi bayangan itu terasa nyata? Kenapa aku merasa sosok 'Dia'ada disana berdiri dan mengamatiku sangat nyata
Pandangannya... Senyum smirk yang ia tunjukkan padaku..
"soyeon-ah apa kau bermimpi lagi nak?"
itu ayahku, dia kelihatan lelah sehabis berlari menaiki tangga menuju kamarku
"Nde Appa.."
aku menghampirinya di depan pintu kamar dan memeluk appaku, appa pun mengusap rambutku
"Kamu tidak apa-apa kan? Apa kau mau ditunggui appa saat tidur hmm?"
"Tidak appa.. aku tidak apa-apa. Maaf aku selalu mengganggu tidur appa saat malam"
"putri kecilku ini tidak pernah mengganggu appa sama sekali, ingat.. Besok kau harus menemui dokter psikiater lagi, kau mengerti sayang? "
appa melepaskan pelukannya untuk sekedar melihat wajahku
"Nde appa jam 10,aku ingat,appa tidurlah besok pagi kau harus kerja"
"iya nak, selamat tidur"
iya ini adalah mimpiku yang entah berapa kali kualami,mimpi ini sudah ada ketika aku berumur 9 tahun, mimpi itu seperti sosok lelaki berkulit sedikit tan dengan wajah dan tubuh ditutupi jubah,
tidak ada yang perlu ditakuti,
dia hanya berdiri mengamati lalu pergi...
itu yang selalu aku bisikkan untuk menjadi penguatku,tetapi entah mengapa sosok dalam mimpi yang tadi kualami sangat nyata,seperti dia akan segera meraihku dan membawaku pergi..
06.00 KST
"Selamat pagi appa"
ucapku ketika mendapati appa sedang menyiapkan makanan di meja lalu mencium pipinya
"Selamat pagi anak kesayangan appa, kau makanlah sarapanmu nak"
"Nde appa"
dengan lahap aku memakan sarapan yang disediakan appa, sambil melongok ke figura yang tertempel di dinding aku bergumam dalam hati
'omma, lihat, appa disini sangat menyayagiku dan kau tidak usah khawatir disana,dia yang akan selalu menjagaku'
lalu tersenyum menatap figura yang menampilkan wajah omma yang memakai gaun putih tertawa lepas di atas bukit,seperti tidak sedang difoto
"Appa,setelah aku pergi ke Rumah sakit,bolehkah aku mampir sebentar ke makam omma?"
"Hmm baiklah.. tapi jangan terlalu lama disana,sepertinya hari ini akan turun hujan,mau appa temani? Appa bisa ambil cuti"
"Ahh aku bisa sendiri,jangan khawatir.. aku bukan anak berumur 10 tahun appa aku sudah 21" ucapku sambil tertawa gembira
'Ahh aku banyak menyusahkan appaku,dia bahkan rela meninggalkan semuanya demi aku'
Skip
Sepulang dari Rumah sakit akupun pergi ke tempak pemakaman dimana ommaku dimakamkan
'Betul kata Appa langit semakin gelap pertanda akan turunnya hujan.. aku harus segera bergegas'
Disini aku berdiri dihadapan nisan tempat peristirahatan ommaku,omma meninggal ketika usiaku 9 tahun,dulu.. ditempat tinggalku yang lama,banyak tetanggaku bergunjing tentang kematian omma yang mendadak akibat bunuh diri,ada yang bilang dia stress karena mempunyai suami pengangguran dan anak aneh sepertiku,itu sebabnya setelah kepergian omma, aku dan appa ku memutuskan untuk...
"Untuk pindah ke rumah mu saat ini? Aku tidak suka tempat yang sekarang,terlalu berisik"
Seketika aku menoleh,mencari sumber suara yang kudengar barusan
'Apa aku mulai bermimpi atau berimajinasi lagi?'
"Tidak,kau sedang dalam keadaan sadar sepenuhnya"
'Suara itu lagi,darimana asalnya?'
"Aku ingin memelukmu soyeon,tapi itu hanya mungkin terjadi jika kau mengijikanku untuk melakukannya"
Aku mulai takut dan ingin lari ketika suara itu bergema di indra pendengaranku lagi
"Aku si 'Tan berjubah hitam yang selalu mendampingi setiap langkahmu' dan aku tepat berada dibelakangmu"
Tbc
Maaf ya guys jadi ngegantung gini.. aku cuma pengen tau kalo aku post cerita ini masih ada yang minat baca apa gak ya?
Sejujurnya aku lagi pengen buat cerita genre romance(masih ada unsur nakalnya+gak oneshoot) hehe ✌✌Ayo bantu vote dooong!!
Lanjut cerita ini atau bikin yang baru??Ditunggu komennya~